Tauriel
  • Reads 3,902
  • Votes 286
  • Parts 12
  • Reads 3,902
  • Votes 286
  • Parts 12
Ongoing, First published Dec 04, 2015
Manusia menyebutnya hutan Mangma. Hutan yang 'katanya' dihuni oleh para makhluk dongeng ; Peri hutan. Peri yang 'katanya lagi' kejam dan tak berhati sama sekali, yang membunuh para pemburu yang masuk ke wilayah teritorial mereka. Dan disanalah Tauriel tinggal, sebagai putri tunggal Thranduil yang merupakan raja di hutan itu.

Sebelumnya Tauriel dan segala kehidupannya baik-baik saja sampai akhirnya lelaki itu datang. Memporak-porandakan kehidupan Tauriel sedemikian rupa tanpa wanita itu tahu bahwa lelaki yang selama ini ia cintai adalah pemeran antagonis dalam drama yang dituliskan Tuhan untuknya.
All Rights Reserved
Sign up to add Tauriel to your library and receive updates
or
#15wood
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
What If We? cover
TRANSMIGRASI SANG KETUA cover
JOANA, SHE IS AN EXTRAS  cover
SENANDUNG [END] cover
Menjadi Permaisuri Yang Ingin Bercerai (New)  cover
Transmigrasi si Bulat [END]  cover
RUBY ANDROMEDA  cover
PEONY - Antagonist's Sex Slave cover
A VILLAIN'S SECRET  cover
JADI COWO cover

What If We?

51 parts Complete

Ketika Athena meregang nyawa. Tuhan sedang berbaik hati dengan memberi kesempatan kedua untuk memperbaiki masa lalunya. Athena bertekad akan memperbaiki segalanya. Memperbaiki hubungan dengan orangtua, teman dan sang suami, San Legolas. Balas dendam juga menjadi tujuan Athena untuk menghancurkan rencana jahat sang provokator rumah tangganya, Maheswari. ••••••• "Can we kiss forever?" bisik Athena. "In my head we are always kissing, Sayang." "Help, I'm so in love with you." Seharusnya ucapan itu sudah Athena katakan sejak kehidupan pertamanya. ••••••• I choose you, and I'll choose you, over and over and over. Without pause, without a doubt, in a heartbeat. I'll keep choosing you- San Legolas. This love is alive, back from the dead- Athena. ‼️⚠️Kinda Harsh words, toxic shit, suicidal thought, and mature. Maaf apabila ada kesalahan penulisan dan pengejaan yang tidak sesuai panduan PUEBI.