Be Mine, Please?
  • Reads 246,178
  • Votes 10,628
  • Parts 34
  • Reads 246,178
  • Votes 10,628
  • Parts 34
Complete, First published Dec 07, 2015
[SUDAH CETAK DAN TERSEDIA DI GOOGLE PLAY DALAM BENTUK EBOOK] 

#586 in Teen Fiction - 2 September 2017

Galang Mahesa, cowok yang bersumpah tidak akan jatuh cinta lagi karena kenangan masa lalunya yang mengerikan bersama Laras, mantan kekasihnya, harus mengingkari ikrarnya sendiri. Ia jatuh cinta pada adik kelasnya yang hanya tersenyum padanya selama beberapa detik itu. Dan gilanya, ia tidak mengingat namanya. 

Keniara Andriana, gadis polos yang baru saja mengenal cinta, kebingungan setengah mati karena tidak tahu siapa nama ketua kelompoknya di waktu MOS. Karena menurut kabar yang beredar, ketua kelompoknya bertukar nama dengan teman-teman sekelompok lainnya untuk mengecoh siswa baru. Sementara itu, perasaannya terlanjur jatuh pada cowok tanpa nama itu. 

Berbagai hal terjadi pada mereka hingga mereka tidak menyadari ada seseorang yang tidak menyukai hubungan mereka. Lalu bagaimana dengan masa lalu Galang? Apakah 'itu' akan berdampak pada Keniara?
All Rights Reserved
Sign up to add Be Mine, Please? to your library and receive updates
or
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
MAHESA cover
My Maid 21+ cover
VIENNO LAKARSYA cover
Antagonist Badas Couple!! cover
Lauhul Mahfudz  cover
Starla cover
Transmigrasi Queen Antagonis  cover
 ARGALA cover
ALFA  cover
Rachel's Second Life [On Going] cover

MAHESA

49 parts Ongoing

Hanya Aira Aletta yang mampu menghadapi keras kepala, keegoisan dan kegalakkan Mahesa Cassius Mogens. "Enak banget kayanya sampai gak mau bagi ke gue, rotinya yang enak banget atau emang gara - gara dari orang special?" Mahes bertanya sambil menatap tepat pada mata Aira. "Eh.. Tuan mau?" Aira mengerjapkan matanya. "Mau, gue mau semuanya!" Mahes merebut bungkusan roti yang masih berisi banyak, kemudian langsung membawanya pergi. Aira reflek mengejar Mahes. "Tuan kok dibawa semua? Aira kan baru makan sedikit," Aira menatap Mahes dengan raut memelas. "Mulai perhitungan ya lo sekarang sama gue." "Enggak kok, tapi kan rotinya enak, Aira masih mau lagi," Aira berkata dengan takut-takut. "Ga boleh!" Mahes langsung melangkahkan kakinya ke arah tangga menuju kamarnya. Aira langsung cemberut menatap punggung Mahes yang mulai jauh. Cerita dengan konflik ringan