{Henry Slavetion Calvior}
Entah kenapa, setiap bertemu dengannya. Kami selalu bertengkar, tapi bertengkar dengannya terasa seperti tak direncanakan, hari-hari biasaku sudah terjadwal dan perempuan yang mendekatiku kebanyakan mudah ditaklukkan.
Suatu ketika aku mencibir bahwa aku bosan dengan semuanya. Aku pun memanah dan berkuda dengan emosi. Dan tak kusangka itu didengar olehnya, kami pun menjadi akrab dan bersahabat.
Aku merasa nyaman bersamanya, aku pun berniat ingin memilikinya. Dia pun mengangguk menerimanya. Betapa senangnya aku, tiap aku bosan, maka aku tinggal menelponnya atau menemuinya, lalu semuanya akan sirna.
Berjalannya waktu, kami berpisah. Aku melihatnya koma dalam waktu yang sangat lama. Dikarenakan ada kelompok yang mencelakainya. Hari yang tak bisa kulupakan, dia terbujur kaku dengan bersimpah banyak darah di depan mataku. Banyak orang bahkan kedua orangtuanya pun mengatakan, dia sudah tidak bisa diselamatkan, dikubur saja dengan begitu dia akan tenang. Namun aku bersikukuh untuk tetap merawatnya.
Aku pun menangis saat ada berita seseorang telah mencabut infusnya hingga dia benar-benar meninggal. Tapi tiap kali aku berusaha melupakannya, aku malah semakin mengingatnya. Jika aku mengingatnya maka air mataku pun mengalir tanpa kuinginkan.
Sekarang aku menikah, aku menerima perjodohan dikarenakan hubungan politik. Aku cukup bisa melupakannya karena istriku ini berusaha keras untuk menjadi sepertinya. Istriku terbilang sangat cantik. Namun yang tak kusuka darinya adalah kesombongan dan kecemburuan yang mengakibatkannya bisa berbuat jahat. Sampai saat ini pun aku tak percaya dengan semua orang, aku masih merasa gelap dihatiku sejak melihatnya terluka parah. Dan dia takkan pernah kembali kepelukanku.
Kujalani hariku seperti tanpa tujuan, mataku kosong, aku kehilangan pasangan jiwaku. Walaupun aku masih bisa tersenyum ataupun tertawa.
{Quisafyna Flori}
Aku sangat mencintainya, Henry Slavetion Calvior. Semoga kau bahagia dan selalu baik-baik saja.
Yang baru ketemu cerita ini jangan baca, sudah di hapus sebagian !!!
Bagaimana jika laki-laki setenang Ndoro Karso harus menghadapi tingkah istrinya yang kadang bikin sakit kepala.
"Patuh menjadi istri saya, hidupmu akan terjamin cah ayu" ---- Ndoro Karso
#1 love (10 Sept 2024)
#2 Romance (6 Sept 2024)
#1 Jawa (6 Sept 2024)
#2 Menikah (6 Sept 2024)