malam itu jam menunjukan pukul 12 malam saat usai mandi kagura merasa sangat mengantuk,akhirnya karena bawaan malas dia pun tertidur di sofa ruang tengah. suara langkah kaki terdengar dari arah pintu depan membuat kagura terbangun dan di lihatnya pria bertubuh bidang dengan rambut berwarna coklat pasir sedang mengunci pintu dan berjalan ke arahnya sambil meletakkan kotak berisi kue,kagura kemudian membuka kotak tersebut dan memasang ekspresi kesal "hoi! baka sadis! kenapa kue nya cuman 1?! lagipula aku tidak pernah menyuruh mu membawa kue! harusnya kau membawakan ku sekotak sukonbu bakayaro!". kagura dengan kesal melahap ku tersebut sambil mengomel menuju kamarnya untuk memakai baju,sougo yang merasa tidak di hargai pun menarik tangan istri nya yg baru di nikahinya 3 bulan lalu,hampir saja kagura handuk kagura melorot dibuatnya,segera kagura menahan handuknya dan menatap sougo jengkel "hoi! temeee!! kau mau menelanjangi ku ya?! belum puas kau buat aku kesal sekarang kau mau mencari masalah lagi hahh??!". sougo pun tersenyum dengan wajah sadis nya "oi bocah china..! kau ini sungguh tidak ada manis manisnya,harusnya kau menyambut ku dengan manis atau memijitkan pundak ku yang pegal ini..bukannya ucapan terimakasih yang kudapat malah cacian darimu kusogaki!". kagura pun semakin kesal dan belum sempat kagura akan melanjutkan omelannya bibir mungilnya pun segera di cium oleh bibir sougo dan dengan cepat sougo menarik handuk kagura dan membuatnya telanjang,terlihatlah tubuh montok gadis 19 tahun tersebut dan dengan posisi tubuh yang sedang dipeluk erat oleh sougo kagura hanya memejamkan matanya dan mencoba mendorong sougo tapi sougo langsung melepas ciumannya dan berbisik "bisakah kau tidak memberontak china? aku kedinginan sekali,kau harusnya tau aku saat ini sedang butuh kehangatan". sougo pun menggendong kagura yang hanya pasrah dan mau tak mau mesti menuruti kemauan suami nya yang sedang membawanya menuju tempat tidur.. *bersambung*