Story cover for Sepucuk Surat Untuk Malaikat Tanpa Sayap by DiahAmita
Sepucuk Surat Untuk Malaikat Tanpa Sayap
  • WpView
    Reads 656
  • WpVote
    Votes 16
  • WpPart
    Parts 1
  • WpView
    Reads 656
  • WpVote
    Votes 16
  • WpPart
    Parts 1
Complete, First published Dec 21, 2015
Maaf Ibu...Jika tidak ada kata spesial di hari Ibu. Tidak ada sebungkus kado. Ataupun tidak ada bunga mawar terindah untukmu. Karena bagiku kau lebih berharga dari itu semua. Aku menyayangimu tak terbatas oleh waktu. Aku menyayangimu selamanya hingga nafas ini tak mampu berhembus lagi. Hingga raga ini terpisah oleh nyawa. Hingga raga ini terpendam dalam gundukan tanah. Aku tetap menyayangimu. You are my everything Mom. 
All Rights Reserved
Sign up to add Sepucuk Surat Untuk Malaikat Tanpa Sayap to your library and receive updates
or
#192curahanhati
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
Keluarga di Ujung Senja cover
IBU➥END cover
Raga Kecil cover
zeandra dan Marsha... cover
Aku, Kamu, dan Gengsi Kita [END] cover
Surat Cinta Untuk Ibu cover
Apabila Mama Pergi [✅] cover
HELLO, ASHEL! cover
I Miss You, Sister cover
natio avrenza family cover

Keluarga di Ujung Senja

11 parts Complete

Di sudut kota yang tenang, di mana waktu seakan berhenti, terdapat sebuah rumah sederhana yang dikelilingi oleh kebun penuh bunga. Di situlah Amara, seorang gadis remaja, menghabiskan harinya. Setiap sore, saat matahari mulai merunduk di balik horizon, ia akan duduk di teras, menyaksikan keindahan langit yang berubah warna. Senja menjadi waktu istimewa baginya, di mana ia merasa terhubung dengan keluarganya. Keluarga Amara terdiri dari tiga jiwa yang saling melengkapi: Mama yang selalu bijak dengan nasihatnya dan Papa yang penuh semangat dan humor. Dalam kebersamaan mereka, Amara mulai merasakan ketegangan yang tak terlihat-perubahan yang perlahan mengubah dinamika keluarga mereka. Dalam perjalanan menjelajahi cinta dan kehilangan, Amara menyadari bahwa setiap senja menyimpan cerita yang menunggu untuk diungkapkan. Ketika langit kelabu berhiaskan kilauan bintang, Amara bertekad untuk menemukan makna sejati dari ikatan keluarganya. Di ujung senja, setiap detik berharga menjadi pengingat akan cinta yang takkan pernah pudar, meski badai menghadang.