Story cover for Stay With Me by Anfini11
Stay With Me
  • WpView
    Reads 793
  • WpVote
    Votes 58
  • WpPart
    Parts 6
  • WpView
    Reads 793
  • WpVote
    Votes 58
  • WpPart
    Parts 6
Ongoing, First published Dec 27, 2015
Dia nyata namun terlihat semu, dia ada meski tak benar-benar ada, dia dekat tapi terasa begitu jauh. Tapi aku menyimpan sebuah harapan yang besar pada dia, dia yang selalu memunggungiku, dia yang selalu menganggapku tak ada, dia yang selalu menganggapku pengganggu. 

Aku tahu ini adalah hal bodoh, bukan begitu?.  Hanya saja aku berusaha keras untuk menutup telinga dan mataku. Aku hanya ingin bersamanya, hanya ingin tetap berada disisinya meski tak pernah dianggap ada olehnya.

Aku selalu meyakini bahwa cinta akan merubah semuanya.
All Rights Reserved
Sign up to add Stay With Me to your library and receive updates
or
#46nita
Content Guidelines
You may also like
flashback~ by iwvlyhhh
20 parts Complete Mature
entah apa yang membuat hati aku tidakk yakin untuk bisa melupakanmu,untuk bisa menjauhimu.karna bagiku, aku tidak lagi dalam sebuah awalan percintaan ini adalah isi paragraf dalam ceritaku,aku tau ini semua akan membuatmu risih karna sikapku yang terus menerus memkasakan agar aku selalu menjagamu lewat berkomunikasi,aku tau semua telah jelas dan bagiku,aku harus mengerti dan harus paham apa maksudmu apa mau kamu.aku hanya ingin kamu memberi aku perhatian lebih.aku tau kita sudah tidak ada hubungan apa-apa lagi dan wajar kalau kamu mencari wanita lain yang akan menemani hari-harimu.tapi apakah aku bisa berdiri tegak untuk melihat kamu bersanding dengan wanita lain?tidak akan mudah untuk berdiri kokoh dalam melewati angin yang terlihat biasa saja padahal angin itu keras dan bisa membuatku terbawa terapung-apung seperti halnya aku akan keterjerumus omongan oranglain tentang kamu atau hubungan kamu dengan wanita lain.apakah tidak ada rasa cinta dalam hatimu untuk ku?apa tidak ada lagi kesempatan untuk aku menjaga,menemani hari-harimu seperti tahun lalu?aku tau waktu tidak akan datang 2 kali aku hanya ingin kamu yang memulai obrolan bukan sebaliknya aku yang memulai dan aku juga yang mengakhiri karna sikapmu yang membuatku tidak lagi yakin bahwa aku bisa melanjutkan obrolan itu.perkataanmu,sikap dan prilakumu yang membuat aku selalu lemah dalam sebuah percobaan yang aku yakinkan kan bahwa aku bisa bisa dan bisa..please don't forget me:( i need you:) you are my everything:) I miss the memory while with you, you are the one who has managed to make me fall in love and heartbroken:')
You may also like
Slide 1 of 10
PUISI UNTUK BUNDA  cover
Si Pemilik Mata Indah cover
flashback~ cover
The Story Only I Didn't Know cover
SasuHina - Kau Dimana cover
Terjebak Nostalgia cover
SasuHina - Love Story cover
N O R A [on going] cover
Tentang Kita cover
Boomerang cover

PUISI UNTUK BUNDA

55 parts Complete

Aku hidup bersama Ayah dari aku masih bayi merah hingga saat ini Jika kalian bertanya, memang dimana Bundamu? Apa sudah meninggal? Maka dengan tegas kukatakan, "Bundaku masih hidup. Beliau amat sangat cantik dan tentu saja sangat sehat tidak kurang satu apapun." Kalian pasti tau bagaimana rasanya mendapat perhatian dari Ibunda kalian? Rasanya memeluk orang yang melahirkan kalian? Pasti senang dan bahagia sekali, bukan? Tapi tidak bagiku Bukan karena aku tidak senang, tapi aku tidak tau rasanya Jangankan memeluk Bunda, sekedar mengharapkan panggilan sayang dari suara lembutnya saja aku seperti punuk merindukan bulan Aku tidak tau pasti bagaimana Bunda? Tapi yang aku tau dari cerita Ayah, Bunda adalah orang yang baik, cantik, ramah, perhatian dan dia sayang sama aku. Tapi bagiku, segala hal tentang Bunda yang Ayah ceritakan, seolah tak pernah cukup Aku ingin lebih dari sekedar tau dari cerita Ayah Aku tak mengerti apa yang terjadi diantara mereka? Dan aku tak peduli alasannya Keinginanku sederhana Aku ingin disapa Bunda dengan lembut. Aku ingin dipeluk Bunda dengan hangat. Hanya itu. Tapi jika aku boleh berharap lebih Aku ingin tinggal bersama mereka dan merasakan hangatnya sebuah keluarga utuh layaknya teman-temanku yang lain. Tapi apakah harapanku bisa menjadi kenyataan? Atau hanya sebuah harapan yang suatu saat bisa terbang lalu kemudian hilang? (Nattaya Hemakshi Adhyastha)