Jujur saja Leticia selalu berbohong kepada Ale untuk mengatakan ia bisa tanpa dirinya, pada nyatanya tidak. Dan membayangkan Leticia sudah terbiasa tanpa dirinya. Tapi semua berbalik. Melawan rasa rindu sendirian, hatinya menjerit keras kala nama dan kenangan tentang dirinya terlintas kembali di pikiran. Aku pernah beruntung dimiliki dan memiliki kamu.