Viny & Vano
  • Reads 269
  • Votes 17
  • Parts 3
  • Reads 269
  • Votes 17
  • Parts 3
Ongoing, First published Jan 21, 2016
Viny menyukai teman masa kecilnya sekaligus tetangganya itu. Saat kecil,mereka selalu bermain bersama. Namun,saat menjelang remaja rasa gengsi itu tumbuh,mereka tidak pernah saling berbicara atau sekedar menyapa sekalipun. Viny berharap suatu saat nanti ia dan Vano dapat kembali seperti dahulu,saat mereka masih kecil.
All Rights Reserved
Sign up to add Viny & Vano to your library and receive updates
or
#401childhood
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
Dia Abangku! cover
VIENNO LAKARSYA cover
Starla cover
ARGA : LIMERENCE cover
Rachel's Second Life [On Going] cover
ALFA  cover
Mr. Stewart and His bodyguard  cover
My Maid 21+ cover
Lauhul Mahfudz  cover
Sister's Of Antagonis  cover

Dia Abangku!

32 parts Ongoing

Aziel, bocah pengidap asma yang petakilan. Gayanya selangit dan ga pernah mau kalah. "Gua adiknya si epan" "Emang gua anak pemilik sekolah! Lo iri aja sama gua karena bapak Lo lebih miskin" ××× "Epan!! Numpang! Anterin gua pulang" "Epan!! Mobil gua mogok" "Epan!! Beliin makanan" "Epan!! Jangan marah marah" ××× "Epan!!! Gua adik lo kan?" "Ga usah ngaku ngaku" Sebenarnya Aziel itu adik dari Evan? Atau hanya ngaku ngaku saja agar terlihat kaya?