Horrible (Krystal-Kai Fanfic)
  • Reads 410
  • Votes 24
  • Parts 1
  • Reads 410
  • Votes 24
  • Parts 1
Complete, First published Jan 29, 2016
Aku akan terus mengikuti bayangannya sampai ke ujung semesta. Sampai bayangan itu membebaskanku dari dunia yang gelap gulita. Sampai bayangan itu tak mampu menjagaku lagi. Dan sampai waktu, dimana aku bebas dari manusia yang tak pantas hidup di dunia ini.

Casts : - Jung Krystal (Fx)
- Kim Jongin (EXO)

Genres : Thriller, Romance

Length : Oneshoot

Rate : Mature (no sex)
All Rights Reserved
Table of contents
Sign up to add Horrible (Krystal-Kai Fanfic) to your library and receive updates
or
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 9
Dosa Ku cover
Fiction -sungjake✔ cover
antagonis wife [TERBIT] cover
Stars Behind the Darkness (End) cover
Kesayangan Bunda cover
ELIO RILEY SERGEYEV cover
After Graduation cover
Second Best [ RONY X SALMA ] cover
He Fell First and She Never Fell? cover

Dosa Ku

69 parts Ongoing

Liu Qiaqio, Permaisuri Dinasti Jin, telah menyerahkan hati, jiwa, dan raganya untuk sang kaisar. Dia mencintainya dengan sepenuh hati hingga merasa lelah, tetapi sang kaisar yang dingin hanya memiliki mata untuk satu orang, dan orang itu bukanlah dirinya. Kehangatan di mata kaisar saat memandang orang itu tidak pernah menjadi miliknya, kelembutan suara kaisar saat berbicara dengan orang itu tidak pernah ditujukan padanya, bahkan hingga ajal menjemput. "Apa salahku sehingga kau membenciku sejauh ini? Apa aku telah melakukan kesalahan sehingga kau memandangku dengan begitu hina? Apakah mencintaimu adalah dosa yang begitu besar?" tanyaku dengan lemah. "Dosamu adalah mencintai seseorang yang seharusnya tidak kau cintai," jawabnya dingin. 'Dia benar, aku telah menghabiskan terlalu banyak cinta untuknya hingga aku tidak punya sisa cinta untuk anak-anakku, untuk mereka yang benar-benar peduli padaku. Jika aku diberi satu kesempatan untuk menebus semua itu, aku akan menghabiskan seluruh hidupku melakukannya,' pikirku sembari menutup mata dan menyambut kematian. Atau begitulah pikirku.