7 parts Ongoing Mature"kita ga akan usai babe, " kalimat manis itu keluar dari mulut Hilmen Pradinanta. Dengan menggenggam erat jari jemari gadisnya berharap pada tuhan semoga bertahan lama.
"really?" ucap gadisnya menatap sedu sang pemikat hati yang dibalas anggukan oleh Hilmen. Lelaki itu melepas genggaman tangan dan mengeluarkan jari kelingkingnya untuk berjanji, terlihat bintang bintang berkilau dan kemerlap kemerlip cahaya malam tahun baru yang menyaksikan pinky promise mereka.
Akankah Hilmen Pradinanta bisa memegang janjinya?
"kalo menua di bandung , aku mau di setiabudhi ajaa babee , kenapa? yaa karenaa sejukk , terus jugaa kalo mauu jalan jalan deket kemana mana tauuu , terus jugaa sejuk jugaa"
"akuu sukaa ko babee , akuu mauu koo direpotin kamu , aku mauu kamu bawel ke akuu , but aku juga mau kalo itu semua hanya dilakuin cuma buat aku , gabolee ke cowo lain"
"semua orang bisa bosen tapi ga semua orang bisa menghadapinya , kaya , ada dua lilin , kalo 1 lilin mati yang satunya harus nyalain lagi kan? nah itu kaya bosen , kalo redup dua duanya bakalan padam" -hilmen