Air Mata Nabi Muhammad SAW
  • Reads 7,306
  • Votes 432
  • Parts 1
  • Reads 7,306
  • Votes 432
  • Parts 1
Complete, First published Feb 18, 2016
Tiba-tiba dari luar pintu terdengar seorang yang berseru mengucapkan salam. "Bolehkah saya masuk?" tanyanya. Tapi Fatimah tidak mengizinkannya masuk, "Maafkanlah, ayahku sedang demam", kata Fatimah yang membalikkan badan dan menutup pintu.
Kemudian ia kembali menemani ayahnya yang ternyata sudah membuka mata dan bertanya pada Fatimah, "Siapakah itu wahai anakku?". "Tak tahulah ayahku, orang sepertinya baru sekali ini aku melihatnya," tutur Fatimah lembut.Lalu, Rasulullah menatap puterinya itu dengan pandangan yang menggetarkan. Seolah-olah bahagian demi! bahagian wajah anaknya itu hendak dikenang.
"Ketahuilah, dialah yang menghapuskan kenikmatan sementara, dialah yang memisahkan pertemuan di dunia. Dialah malaikatul maut," kata Rasulullah, Fatimah pun menahan ledakkan tangisnya. Malaikat maut datang menghampiri, tapi Rasulullah menanyakan kenapa Jibril tidak ikut sama menyertainya.
Kemudian dipanggilah Jibril yang sebelumnya sudah bersiap di atas langit dunia
All Rights Reserved
Sign up to add Air Mata Nabi Muhammad SAW to your library and receive updates
or
#14rasulullahsaw
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 9
Transmigrasi : 𝕬𝖑𝖙𝖆 π•΅π–†π–žπ–Šπ–“π–‰π–—π–† π•­π–Žπ–’π–†π–“π–™π–†π–—π–† cover
Hantu Tampan Penghuni Rumah Kosong 21+++  cover
RHEALLA : Antagonis's fiancee cover
DADDY PRADIPTA 21+ (end) cover
Mami cover
Menikah Dengan CEO? [Terbit] cover
Istri Gendut Tuan Lucifer ||TAMAT-SUDAH TERBIT|| cover
Sang Juragan (Gibran Danuarta) 21+ cover
Not Strong Enough : Transmigration Story cover

Transmigrasi : 𝕬𝖑𝖙𝖆 π•΅π–†π–žπ–Šπ–“π–‰π–—π–† π•­π–Žπ–’π–†π–“π–™π–†π–—π–†

86 parts Ongoing

Coba kamu bayangin lagi enak-enak tidur Lo di hempaskan bukan di hempaskan ke lantai tapi ke raga orang lain ALTA JAYENDRA BIMANTARA yang bertransmigrasi ke tubuh seorang pemuda yang selalu di bully karena penampilan yang cupu , bahkan keluarga tak pernah menganggapnya ada dia seperti bayangan di malam hari dia adalah DEVANANTA ALTA ABIMANYU