"Dan aku menolak mati di tangan orang gila!" Aku meraih tangan Wonwoo yang terulur ke leherku, menggigitnya kuat-kuat, dan setelah pisau ditangannya terjatuh, dengan sekuat tenaga aku membenturkan keningku ke wajah Wonwoo. Lelaki itu mengaduh kesakitan. Ia memegangi mulutnya sambil mengumpat. Aku yakin telah berhasil merontokkan gigi depannya!