Namaku Alana,Claudya Carsen. Aku biasa dipanggil Alana atau Lana. Kini aku duduk dibangku SMA. Aku mempunyai sahabat bernama Siska Indah Purnama. Aku dan siska sudah lama bersahabat. Mungkin karna aku dan dia anak tunggal,jadi tidak memiliki tempat untuk mencurahkan isi hati. Kami selalu bersama,Kadang apa yang kita gunakan juga sama. Aku dan siska sering disebut kembar,karna wajah kami mirip. Hanya saja iris matanya hitam, sedangkan aku coklat. Siska adalah Teman yang mengisi hari hariku. Dia tak sekedar temanku, tapi juga Sahabat Hidupku. "Sahabat itu orang yang mengisi hari hari kita. Sahabat itu tempat dimana kita mencurahkan isi hati. Sahabat itu, ya KITA..." kami ucapkan dengan lantang dibawah hujan dengan tawa yang tersedu-sedu. Hujan pun takluk oleh Canda Tawa kami. Hujanpun turun, menyisakan bekas dipopohonan dan genting rumah,menyisakan rintikan yang menetes dari langit, menyisakan gelapnya langit biru, dan menyisakan pelangi yang begitu indah.
Bicara pelangi, sejak kecil Aku dan Siska selalu berkhayal untuk bisa bertemu bidadari di kayangan. Hahahaha.. lucu bukan?
Kini menginjak dewasapun kami masih seperti anak kecil. Wajar saja, Bunda dan Ayah begitu over protektif kepadaku. Begitupun Siska.
Mungkin orang berfikir sahabat hanya orang yang menemaninya berpergian,tempat curhat, namun tak peduli meski sahabatnya melakukan hal buruk sekalipun. Aku dan Siska pernah mengucap sebuah Janji yaitu
"Sahabat saling mengerti,
Saling menemani,
Saling melengkapi,
Menerima apa adanya,
Dan saling mengingatkan."
Saat kami membuat Janji itu di Taman Kota,aku melihat Burung Merpati. Aku ingat bahwa ada pepatah mengatakan "Merpati tak pernah ingkar" dan akhirnya kami sebut Janji Merpati agar kita tidak mengingkari Janji persahabatan kita.
The Villainess He Shouldn't Love [Unpub Tgl 1 Juni 2025]
52 chapitres Terminé
52 chapitres
Terminé
Part masih lengkap, dibaca sebelum nanti Author unpublish untuk direvisi.
--
Maya hanya ingin tidur setelah hari yang panjang. Tapi saat membuka mata, ia bukan lagi dirinya sendiri. Ia terperangkap dalam tubuh seorang villain di novel yang pernah ia baca--tokoh antagonis yang ditakdirkan mati di tangan sang Male Lead.
Ia tahu apa yang akan terjadi. Ia tahu kematiannya tak terhindarkan. Tapi ada satu hal yang tak pernah ditulis dalam cerita: Male Lead yang seharusnya membencinya... malah menatapnya dengan obsesi yang mengerikan.
Bukan kebencian yang ia terima, melainkan ketertarikan yang gelap, menyesakkan--sebuah takdir yang jauh lebih berbahaya dari kematian.
________________________________________
Start : 31 Maret 2025
End : 19 Mei 2025
Cover : Canva
Ilustrasi : Pinterest
⚠ Don't copy my story, jika ada kesamaan nama tokoh, setting, dsb, itu tidak disengaja. Thanks.