Dear Bad Boy
  • Reads 225,905
  • Votes 9,204
  • Parts 25
  • Reads 225,905
  • Votes 9,204
  • Parts 25
Complete, First published Feb 28, 2016
(Sebagian di private)

TAMAT,ON EDITING.


Nama gue bina.. Sabrina try fanny, gue pindahan dari pekanbaru.

Gue orang yang cuek banget kalo masalah cowo atau cinta. Karna 2 tahun lalu cowo gue selingkuh sama sahabat gue sendiri,dan dari itu gue gamau lagi "jatuh cinta"

Tapi gue salah... Setelah gue pindah ke jakarta dan sekolah di sekolah ternama gue bertemu laki-laki yang ganteng nauzubillah dehh tapi laki-laki tersebut nakal kali bisa dibilang bad boy sekolahan dan dia banyak banget di taksirin cewe-cewe famous sekolahan.

Lama-lama gue dekat sama dia dan dia juga orangnya asik dan gak playboy walau badboy sih. Nahh disitu tuh gue ngerasain jatuh cinta lagi....

Tapi setelah mereka melewati hal indah, masa lalu bina muncul kembali. Kali ini lebih pahit, apakah dia mampu menerimanya? Dan menerima berjauhan dengan aldian?

CERITANYA BEBERAPA DI PRIVATE YA, FOLLOW SAYA DULU BARU KEBUKA YANG DI PRIVATE. SAYA HARAP KALIAN YANG MEMBACA MEMBERI SAYA SARAN ATAS CERITA ABAL-ABAL INI. AND VOTE GUYS!
All Rights Reserved
Sign up to add Dear Bad Boy to your library and receive updates
or
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 9
MAHESA cover
My Dangerous Junior cover
I'm the Protagonist cover
THEORUZ cover
FIX YOU cover
Hypomone {ὑπομονή} || cover
AV cover
I'm Alexa cover
Kaesar cover

MAHESA

51 parts Ongoing

Hanya Aira Aletta yang mampu menghadapi keras kepala, keegoisan dan kegalakkan Mahesa Cassius Mogens. "Enak banget kayanya sampai gak mau bagi ke gue, rotinya yang enak banget atau emang gara - gara dari orang special?" Mahes bertanya sambil menatap tepat pada mata Aira. "Eh.. Tuan mau?" Aira mengerjapkan matanya. "Mau, gue mau semuanya!" Mahes merebut bungkusan roti yang masih berisi banyak, kemudian langsung membawanya pergi. Aira reflek mengejar Mahes. "Tuan kok dibawa semua? Aira kan baru makan sedikit," Aira menatap Mahes dengan raut memelas. "Mulai perhitungan ya lo sekarang sama gue." "Enggak kok, tapi kan rotinya enak, Aira masih mau lagi," Aira berkata dengan takut-takut. "Ga boleh!" Mahes langsung melangkahkan kakinya ke arah tangga menuju kamarnya. Aira langsung cemberut menatap punggung Mahes yang mulai jauh. Cerita dengan konflik ringan