[Still Update] Appa, Eomma, Oppa dan Aku. Kami hidup bersama dan berbahagia bersama. Tapi.. bahagia bukanlah kata yang tepat untuk menggambarkan kehidupan di dunia. Karena ia rentan, dan mudah berubah sesuai dengan keadaan. Ya, semuanya cukup berubah ketika kita tidak saling mempercayai satu sama lain. Bahkan anggota keluarga kita sendiri. Yang seharusnya menjadi tempat terindah malah menjadi senjata. Aku dan kakakku. Kami bukan kembar seperti yang dikatakan. Lalu kami apa?? Kenapa eomma dan appa tidak pernah bercerita? *** Lain waktu lain tempat, cinta membuat rumit kisah kami di sekolah. Cinta yang menusuk satu sama lain. Membuat beberapa orang terjatuh dan sebagian lagi merasa menang, padahal sebenarnya ia ditangisi cinta dan tak layak dicintai. Kebohongan memang menutupi kebohongan yang lainnya. Sama dengan cinta yang ditutupi dan dibohongi, ia akan tetap menjadi kebohongan meski itu benar benar 'Cinta' Tolong comment demi perbaikan cerita ini ^^
9 parts