Hate That I Love You

I'm not yours!
Vannesa Amora Martadinata. Gadis blasteran Minangkabau-Meksiko ini baru saja memasuki masa SMA. Masa yang menurut sebagian orang merupakan titik balik kehidupan percintaan remaja masa kini, atau awal dari kedewasaan seseorang. Namun, masa SMA yang seharusnya menyenangkan justru menjadi menyebalkan saat ia mengenal seseorang yang membawa efek terlalu dalam bagi kehidupannya. Berawal dari peristiwa yang ia beri judul sendiri; "BALADA MOS" dan berbuntut panjang, membuatnya hampir gila. Dengan diiringi canda, tawa, juga air mata, ia menghadapi segala masalah yang menghampirinya secara bergiliran. Life is full of choice, begitu kata orang. Dan sekarang ia harus melakukan sesuatu, memilih atau tidak. Get it or lose it!

Is it you, babe?
Stevent Varezo Natanegara. Cowok keturunan Inggris ini memiliki tingkat ketampanan dengan kecerdasan yang tidak diragukan lagi. Ia tidak pernah menganggap dirinya playboy, namun tidak di mata seorang gadis yang membuatnya jatuh hati sejak pertama mereka bertemu. Steve terus memikirkan cara agar bisa mengikat gadis itu dengannya, hingga suatu ide jail muncul di otaknya. Ide tersebut berjalan mulus. Walaupun sudah mendapatkan apa yang ia inginkan, bukan berarti masalah selesai sampai disitu. Tanpa bisa dicegah masalah demi masalah terus menghalangi jalannya untuk bersatu dengan si gadis. Ia harus cepat bertindak. Sekarang atau tidak sama sekali!