Cinta Buat Reno

Avril dan Reno. Dua sejoli yang terkenal sebagai pasangan SAHABAT teraneh bin unik seantero sekolah.

Avril Bless Summer. Gadis berambut dark blonde alami, namun beberapa hari terakhir setalah merasakan perasaan aneh yang ia alami saat melihat anak baru di sekolahnya, mulai mewarnai rambutnya sesuai dengan suasana hatinya. Sering mendapat tatapan aneh dari para murid terutama murid cewek-karena dandanannya yang kelewat nyentrik, belum lagi kelakuannya yang setiap pagi-jika hujan, maka akan bolos pelajaran pertama, lalu datang saat jam istirahat dengan sepatu yang terlampau kotor. Selalu cengar-cengir meski baru saja di hujat atau bahkan baru saja di bully.

Reno Thomas McGreen. Cowok keren, pintar, tampan, baik, sopan, agak dingin sama cewek genit, ¼ keturunan Jerman, jadi berambut cokelat, berhidung mancung, beriris abu-abu, bikin cewek-cewek makin genit sama dia, jadi mari kita hapus kata "Agak" dari kalimat "Agak dingin". Sebenarnya ia jauh dari kata "Aneh" ataupun "Nyentrik" . Atau mungkin karena ia memiliki banyak penggemar jadi keanehan yang seharusnya di sebut aneh, malah jadi "Yah Reno tetep ganteng kok meski sepatunya lecek" atau, "Motor gedenya keren yah, meski warnanya hijau neon"

Keduanya memang "agak" bertolak belakang, apalagi setelah Reno sadar kalau ia jatuh cinta sejatuh-jatuhnya dengan Avril. Sementara Avril hanya menganggap Reno sebagai sahabat sehidup-sematinya. Juga beberapa hal dari masa lalu malah membuat Reno tak bisa mengungkapkan perasaannya, di tambah lagi seorang murid baru yang tiba-tiba saja datang ke kehidupan mereka-atau lebih tepatnya ke kehidupan Avril.

Lalu suatu hal merubah segalanya. Segalanya. Termasuk cara pandang Avril terhadap Reno. namun, semuanya sudah terlalu sangat amat terlambat. Hingga rasanya Avril bisa saja meneguk cairan pembersih lantai agar ia menghilang dari dunia ini. Namun, lagi-lagi ia tak bisa melakukan itu, karena ia tahu pada akhirnya ia akan dengan sendirinya menghilang dari dunia ini.