Akun anonim yang terus meneror pengguna sosial media semakin membuat kekacauan. Segala ancaman, hinaan, di lontarkan oleh akun-akun anonim tersebut. Komentar jahat tidak henti-hentinya meneror orang yang terpilih menjadi targetnya. Mereka tidak akan pernah berhenti, jika mereka belum merasa puas. Dahulu kala ada pepatah yang mengatakan "Mulutmu harimaumu". Namun kini telah berubah menjadi "Jarimu harimaumu". Berhati-hatilah dengan kalian pengguna sosial media. Ini sebuah peringatan, karena siapa tahu setelah ini giliranmu! ©NaaRubby_ ~Finger~