Seharusnya aku sudah tau, bahwa dia sudah berubah, hanya saja aku sulit merelakannya. Sulit memberitahuku sendiri bahwa semua orang bisa berubah. tidak ada yg lebih menyakitkan selain ditinggal tanpa alasan. Dia mempermainkanku, menggantung perasaanku, membiarkan perasaan ini tumbuh tanpa memberi kepastian. Dia memperlakukanku seperti 'Permen Karet' dan tanpa disadari sikapnya berubah seperti 'Permen Karet' kisah ini sebagian fiksi dan sebagian non fiksi enjoy!xx don't forget to vomment