Bagaimana bisa aku bangun dalam dekapan dia. Cowok yang selalu menjadi pangeran dalam imajinasiku. Terlebih kenyataan bahwa aku diwajibkan menikah dengannya! Entah itu kabar baik atau sebaliknya. (Natalie Putri Wicaksono) Shit! Ada apa dengan otak dan badanku ini. Bisa-bisanya memeluk badanya yang menggigil itu. Harusnya aku biarkan saja biar mati sekalian kalau tau harus berujung dengan pernikahan konyol ini. (Damian Nanda Sastrowijaya)