Hai, saya Cesly. Saat ini saya masih duduk di bangku SMA.
Hari ini hari Jumat, Bu syanie, kepala sekolah memanggil saya. Singkat cerita, ternyata pihak sekolah memilihku untuk mewakili sekolah untuk menjalankan sebuah sosial eksperimen di Bandung. Saya akan dikirim hari Senin sampai Jumat. Ya berarti 3 hari lagi. Ya saya terima deh, sayang kan udah di percaya tapi malah nolak.
Hari Senin pk. 6 pagi, saya sudah berada di sekolah + barang2 keperluan untuk di Bdg selama 5 hari. Bawa 2 koper & 1 tas besar cukup lah =D. Oh iya, aku ga sendiri loh tapi ber5, ada Ardie, Verdo, Jeremy, & Yorga. Kok cowo semua sih?? Iya kan biar aku jadi satu2nya princess di grup ini XD.
Hmm, sebenernya aku suka sama salah seorang dari mereka, yaitu Jeremy. Dia orang nya keren, cakep, lumayan pinter, baik, tapi kadang cuek. Yah dulu sih kita pernah deket, tapi sekarang udah ngga. Kenapa? Soalnya dia udah sama temen lain. Bukan pacarnya, tapi temen deket nya. Trus dia jadi kaya yg benci gitu. Padahal aku salah apa coba.T_T
Nah hari pertama lumayan lancar. Kami cuma jalan sebentar, trus sore nya balik ke hotel. Aldie, Yorga, Verdo izin keluar, sedangkan aku di hotel sam Jeremy. Menit2 awal kami cuma ber2 bosan banget. Hening bgt gitu. Bingung mau ngobrol apa.
"Boring nih" kata ku.
"Mau keluar? Nanti mereka ga bisa balik, kan kunci nya ada di sini"
"Oh iya juga ya. Bawa remi ga?"
"Bawa. Yuk main."
Saya duduk di kasur yg sisinya menempel ke dinding. Jadi saya bisa bersandar. Dan Jeremy disebelahku. Lama2 main remi juga bosen lagi.
"Dingin ya." celetuk Jeremy.
"Iya. Sedingin sikap kamu ke aku."
"Emang aku kenapa?"
"Ga kenapa2 sih"
"Kamu benci sm aku ya?" mata nya tertuju terus ke arahku, menunggu jawaban.
"Ga lah, ngapain benci. Emang kamu ada salah apa?"
Jeremy ga menjawab, diam aja kaya yg mikir sesuatu. Awkward kan kalo harus ngobrolin masa lalu, saat kita PERNAH deket, PERNAH saling buka2an ttg kehidupan masing2. Dan sekarang cuma tinggal bayangan. Mungkin Jeremy udah lupa malah....
Elaralia of Autheria adalah sosok antagonis sempurna di novel 'The Empress'. Sifatnya yang licik mampu membuat emosi para pembaca, apa lagi saat Elaralia lolos dari segala jerat hukum atas apa yang telah ia lakukan pada si pemeran utama.
Lantas, bagaimana jika Jeslina Daralia, seorang pegawai kantoran biasa yang memimpikan hidup mewah bak putri raja membaca novel itu.
Disaat pembaca lain mengutuk dan menyumpah serapahi si Antagonis, Jeslina malah dengan lantang dan penuh kesadaran berkata, "Aku ingin menjadi Antagonis ceritanya."
~***~
Masuk ke tubuh Elaralia, menjadi putri kesayangan sang Duke. Jeslina di raga Elaralia mengira ia hanya perlu bersantai seraya menyingkirkan si pemeran utama.
Namun dugaannya salah besar, ada rahasia besar terhadap dirinya di raga si Antagonis. Ia harus mengungkap siapa pemilik Sihir Terlarang. Terjebak di sebuah hutan menyeramkan dalam permainan kaisar, ia harus bertahan, demi mengungkap segala rahasia hidupnya.
Bersama Zu, si Naga, ia yakin bisa membongkar segalanya.
~***~
Banyak adegan kekerasan, gore, pembunuhan, yang phobia jauh-jauh hus!!
Plagiat jauh-jauh huss!
Yang pemuja fl lemah lembut juga jauh-jauh!
Follow akun author dulu sebelum baca💗