Lia menyukai bunga matahari, karena bunga matahari mengingatkannya pada mendiang ayahnya, mataharinya.
"Bunga matahari selalu mengikuti arah datangnya matahari. Sifat bunga matahari ini memberi arti kesetiaan dan ketaatan pada kodrat seseorang tanpa ada protes. Jadi, apapun takdir Tuhan untuk Lia, Lia harus tetap tegar dan selalu tersenyum."
"Bunga matahari itu indah, karena warna kuningnya melambangkan kegembiraan dan kebahagiaan. Jadi, kalau Lia ingin cantik dan indah, Lia harus menjadi anak yang ceria, dia tidak boleh bersedih lagi. Janji?" Lia kecil tidak begitu paham dengan perkataan ayahnya, namun satu hal yang diingatnya adalah ayahnya berjanji akan menjadi anak yang ceria.
Namun, sejak pernikahan itu, kengerian, keegoisan, dan penderitaan mendominasi dirinya. Keceriaannya memudar, seiring layunya bunga matahari. Bunga matahari memang sudah layu, namun bukan berarti dia tidak bisa menanam yang baru. Dan satu hal yang harus ia pahami, pupuk akan membantunya tetap subur. Pada dasarnya semua manusia itu baik. Kenangan buruk di masa lalu, serta penderitaan bisa mengubah seseorang menjadi pribadi yang egois. Dalam sebuah cerita rasanya sangat pas jika tokoh utamanya baik, namun tidak selalu tokoh utama adalah protagonis, karena pada kenyataannya tidak ada manusia yang sempurna. .
SELAMAT MEMBACA...
Hanya Aira Aletta yang mampu menghadapi keras kepala, keegoisan dan kegalakkan Mahesa Cassius Mogens.
"Enak banget kayanya sampai gak mau bagi ke gue, rotinya yang enak banget atau emang gara - gara dari orang special?" Mahes bertanya sambil menatap tepat pada mata Aira.
"Eh.. Tuan mau?" Aira mengerjapkan matanya.
"Mau, gue mau semuanya!" Mahes merebut bungkusan roti yang masih berisi banyak, kemudian langsung membawanya pergi. Aira reflek mengejar Mahes.
"Tuan kok dibawa semua? Aira kan baru makan sedikit," Aira menatap Mahes dengan raut memelas.
"Mulai perhitungan ya lo sekarang sama gue."
"Enggak kok, tapi kan rotinya enak, Aira masih mau lagi," Aira berkata dengan takut-takut.
"Ga boleh!" Mahes langsung melangkahkan kakinya ke arah tangga menuju kamarnya. Aira langsung cemberut menatap punggung Mahes yang mulai jauh.
Cerita dengan konflik ringan