Story cover for The Secret Housekeeper 2 by alvaredza
The Secret Housekeeper 2
  • WpView
    Reads 320,605
  • WpVote
    Votes 29,634
  • WpPart
    Parts 30
  • WpView
    Reads 320,605
  • WpVote
    Votes 29,634
  • WpPart
    Parts 30
Complete, First published Apr 29, 2016
Mature
Aku adalah pria gila. Ya memang..., aku gila karena aku tergoda dan tergila gila padanya. Jujur aku tidak suka sepak bola, SANGAT TIDAK MENYUKAI PERMAINAN ITU. Namun semua itu berubah saat aku melihat dia, melihat sang mega bintang dilapangan sepak bola. Dia Jordan Ruffalo.
    
    Wajahnya yang memilik darah bule membuatnya terlihat sangat menarik. Tubuh kekar dan kokoh menandakan bahwai ia benar-benar seorang atlet. Saat itu lah aku memutuskan menjadi fans nya. Sama halnya dengan para gadis yang mengidolakannya, aku pun akan menjerit ketika melihatnya. Namun kegilaanku tidak sampai disitu, aku bahkan menjadi penguntit hanya untuk bisa tahu tentang info dan keberadaannya. Aku bahkan bisa tak tenang jika tak seharipun tidak tahu info tentangnya. 
    
    'Yes i'm STALKER... because him. Because i really really love him'
    
    Hingga satu kesempatan datang dan membuatku bisa menjadi pembantu serta merawatnya. Aku memanfaatkan kesempatan itu untuk menggodanya dan menjeratnya hanya untuk kumiliki  dia seutuhnya.
All Rights Reserved
Sign up to add The Secret Housekeeper 2 to your library and receive updates
or
Content Guidelines
You may also like
Another Word To Say I'm Fine (BL||SingtoKrist) [SELESAI] by nyhedgehog
9 parts Complete
Kenalkan, namaku Zahra. Aku sangat menyukai film dan series yang bertemakan gay. Film dan series Thailand membuat aku merasakan dunia yang begitu indah untuk aku tempati. Sepanjang hidupku, aku sangat suka dengan hal yang berbau gay. Bahkan, sampai account sosial media dan segala yang berhubungan dengan gay, aku mengeditnya. Yup, menjadi fujoshi adalah hal yang menyenangkan dalam hidupku. Sampai sesuatu merusaknya dan menyeretku kembali ke jalan yang benar. Bisakah aku bertahan dengan pandanganku atau justru aku terseret kembali lebih dalam ke dunia pelangi? "Cinta adalah cinta. Cinta adalah kasih sayang. Lagi pula hak asasi manusia juga menjabarkan bahwa kita boleh mencintai siapapun. Iya, kan?" "Saya pernah menggunakan hati ini untuk menyukai seseorang. Tapi, dia membuang hati ini ke tong sampah dan menutupnya dalam gelap malam. Dia meninggalkan diri ini seorang diri, saya hanya bisa menangis tanpa air mata dan suara." "Anak saya, yang laki-laki adalah gay. Saya terkejut saat mengetahui dia mau ikut pacarnya yang sesama laki-laki juga. Di depan saya dia berlaku seperti anak laki-laki pada umumnya, akan tetapi di belakang saya dia sangat gemulai dan manja ke pacarnya yang laki-laki itu." "Aku dan dia saling menyayangi. Dia menganggapku lebih dari adik. Bahkan menjagaku dengan penuh kasih sayang. Dia tidak pernah menyentuhku, katanya tunggu aku siap. Aku memang suka marah-marah ke dia. Tapi, dia sabar bangat terhadap aku. Aku bangga sekaligus cinta dengannya. Dia tidak pernah buat salah ke aku. Aku sangat mencintainya. Namun, takdir berkata lain." "Mungkin saatnya aku pergi dengan tenang. Aku pamit, Krist. Jaga dirimu dan wanita itu."
You may also like
Slide 1 of 9
The Truth Is, I....... (END) cover
The Secret Housekeeper  cover
It's Tomorrow cover
24/7-VerDika (BxB)🔞 cover
Another Word To Say I'm Fine (BL||SingtoKrist) [SELESAI] cover
< BxB > FULL KOST'AN "Wrong Man" [END] cover
Tetanggaku ✔️ cover
2 BOYFRIENDS, SECRET..!!! || JOONGDUNK (END) cover
The Air I Breath cover

The Truth Is, I....... (END)

12 parts Complete Mature

WARNING..!!! CERITA BERGENRE LGBT (BOYxBOY) HOMOPHOBIC GO AWAY. ***** "Hmmmppp.. achh.. Berhentii.. " Aku menghentikan kegiatan yang ku lakukan terhadap nya dan menatapnya lekat. "Okee." Hanya itu jawabku. "Tunggu.. tidak.. teruskan" "Jadi lu suka?" Ia menatapku dan mengangguk kecil, "kayaknya sih.." Aku pun bangun memakai kembali jaket ku yang terhempas di atas lantai dan mengambil ransel ku. "Evann.. Ayolaahh.. Sialan. Lu mau kemana?" Aku sudah berjalan menuju pintu, meninggalkan tubuh sexy bertelanjang dada itu sendirian untuk menyelesaikan masalah yang ia ciptakan sendiri. "Pulang, gua mau balik Pet, sampe ketemu lagi besok " Aku sudah menggantungkan senyumku di atas awan sambil tetap melangkah dan memilih pergi. "Peter, Kau memang bodoh.. " *****