Bahkan disaat aku JATUH dan tak bisa bangkit. Kamu sama sekali tak ingin menoleh, kau ini buta atau memang sengaja? Seperti sajak ini, aku sebenarnya terlalu berharap apabila kau mau membacanya. Karna aku tak mungkin berani mengatakan semua ini kepadamu secara lisan. Sungguh, aku takut TERJATUH (lagi) dan kau tak menghiraukan ku (lagi).