Kau meninggalkanku bersama hujan selalu kubenci. Tanpa alasan,tanpa pamit. Lalu tiba-tiba saja, kau kembali datang Kupikir kita akan kembali seperti dulu lagi Namun nyatanya,kau mengenalku saja tidak Aku bagaikan angin lalu yang tak pernah kau lihat. Tiba-tiba saja dadaku menjadi sesak. Untuk apa kau kembali,hanya untuk menyakiti? Semakin membuatku benci. Sampai suatu hari ,aku merasa gelisah Kau yang dulu bukan seperti kau yang sekarang. Kau seperti terlahir kembali seperti orang baru. Aku pun berpikir,apa aku salah telah mengenalimu? - Andara Prilly