Story cover for Yang Hilang di Mei '98 by manhalfgod
Yang Hilang di Mei '98
  • WpView
    Reads 39,219
  • WpVote
    Votes 3,321
  • WpPart
    Parts 11
  • WpView
    Reads 39,219
  • WpVote
    Votes 3,321
  • WpPart
    Parts 11
Complete, First published May 28, 2016
Mature
Untuk 15 tahun ke atas.

12-14 Mei 1998 merupakan salah satu masa terkelam di Indonesia. Akibat permainan elit politik,  masyarakat yang kecewa dan tertekan oleh kondisi ekonomi harus merendahkan martabatnya dengan melakukan penjarahan, pembunuhan, pembakaran, dan pemerkosaan. Akibatnya sesama warga Indonesia harus menanggung kehilangan yang begitu besar baik secara material (kerusakan infrastruktur, kerugian finansial) maupun non-material (kematian, cedera fisik maupun kejiwaan). Sayangnya sampai saat ini dalang maupun pihak yang mengambil kesempatan dalam kerusuhan tidak diusut secara tuntas.

Cerita pendek ini mengisahkan sebuah keluarga sederhana yang terjebak dalam tragedi Mei 1998 di Jakarta.

#Wattys2016 #WattysID #VisualStory
All Rights Reserved
Sign up to add Yang Hilang di Mei '98 to your library and receive updates
or
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 9
KATASTROFE cover
𝗖𝗿𝘂𝘀𝗵, 𝗧𝗵𝗲𝗻 𝗖𝗹𝗮𝗶𝗺 cover
Tolong Ikutlah Kami Indo (END)  cover
Di Antara Puing dan Harapan cover
Bagai Burung Api di atas Lautan Api ✔ cover
A Past Rania van Java [MERDEKA] cover
Spiegel Kagami cover
Misteri KKN Di Desa Penari cover
98 dan Senja di Matamu cover

KATASTROFE

29 parts Complete

🏆 Pemenang The Wattys 2022 kategori Wild Card dan penghargaan "Dunia Paling Atraktif" Berlatarkan abad ke-22, Indonesia berangsur-angsur menjadi salah satu negara dengan teknologi tercanggih. Bertahun-tahun rakyat dan pemerintah bekerjasama membuang ego masing-masing hingga dapat memajukan bangsa. Bertahun-tahun mereka berjuang keras hingga akhirnya mampu disetarakan dengan negara adidaya. Dan selama itu pula, masyarakat hidup makmur serta aman tanpa adanya ancaman dari dalam maupun luar teritorial. Seharusnya dengan segala kecanggihan ini, sudah tidak ada lagi yang mampu menjajah. Namun nyatanya, kejadian di ratusan tahun silam tanpa aba-aba terulang kembali, dengan siasat yang berbeda, dengan cara yang berbeda. Tidak ada agresi militer. Tidak ada agresi dalam bidang teknologi, pun intervensi produk-produk asing. Akan tetapi, penyerangan ini berasal dari sesuatu yang tak bisa dikalahkan oleh senjata terkuat sekali pun. Penyerangan dari kekuatan yang berada di luar nalar manusia. 🇮🇩 Genre: Fiksi ilmiah, distopia, fantasi *Inspired by Song: Say Something [Pentatonix ver.] Anime: Guilty Crown*