Come Slowly
  • Reads 502
  • Votes 37
  • Parts 1
  • Reads 502
  • Votes 37
  • Parts 1
Ongoing, First published May 29, 2016
Jeonghan sudah memiliki Scoups, tetapi Mingyu tetap tidak menyerah untuk mendapatkan Jeonghan.
Mingyu sudah memberi signal pada Jeonghan bahwa Mingyu menyukainya, tapi Jeonghan tidak menangkap signal dari Mingyu.
Apa lagi yang harus Mingyu lakukan agar Jeonghan mengetahui perasaannya?


Cast: 
Seungcheol / Scoups 
Jeonghan / Junghan 
Mingyu 
Dokyeom 
Seventeen Members.

summary gagal, berdasarkan cerita rp, enjoy it!
warning : boyxboy

special dedicated for mypockymg17.
hope u like it.
Tegal, 29 Mei 2016
flawlesskim
All Rights Reserved
Table of contents
Sign up to add Come Slowly to your library and receive updates
or
#42gyuhan
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
Dosa Ku cover
Kesayangan Bunda cover
Kisah Tak Sempurna cover
𝐒oerabaja, 1730 cover
ELIO RILEY SERGEYEV cover
He Fell First and She Never Fell? cover
Fiction -sungjake✔ cover
Ziel Alexander Dominic [PDF]✔️ cover
After Graduation cover
How To Be A Good Papa | Noren cover

Dosa Ku

65 parts Ongoing

Liu Qiaqio, Permaisuri Dinasti Jin, telah menyerahkan hati, jiwa, dan raganya untuk sang kaisar. Dia mencintainya dengan sepenuh hati hingga merasa lelah, tetapi sang kaisar yang dingin hanya memiliki mata untuk satu orang, dan orang itu bukanlah dirinya. Kehangatan di mata kaisar saat memandang orang itu tidak pernah menjadi miliknya, kelembutan suara kaisar saat berbicara dengan orang itu tidak pernah ditujukan padanya, bahkan hingga ajal menjemput. "Apa salahku sehingga kau membenciku sejauh ini? Apa aku telah melakukan kesalahan sehingga kau memandangku dengan begitu hina? Apakah mencintaimu adalah dosa yang begitu besar?" tanyaku dengan lemah. "Dosamu adalah mencintai seseorang yang seharusnya tidak kau cintai," jawabnya dingin. 'Dia benar, aku telah menghabiskan terlalu banyak cinta untuknya hingga aku tidak punya sisa cinta untuk anak-anakku, untuk mereka yang benar-benar peduli padaku. Jika aku diberi satu kesempatan untuk menebus semua itu, aku akan menghabiskan seluruh hidupku melakukannya,' pikirku sembari menutup mata dan menyambut kematian. Atau begitulah pikirku.