Sebuah kisah yang menceritakan tentang kehidupan seorang pemuda dengan karakter introvert. Pemuda yang selalu hidup dalam kesendirian karena tak memiliki seorang teman. Dan melewati hari-harinya dengan gejolak pemikiran dan perasaan yang khas dari seorang remaja. Ia melewati hari-harinya dengan pencarian akan jati diri dan juga perjuangan untuk bisa mendapatkan seorang teman, yang ia harapkan bisa membuat masa mudanya menjadi berwarna "merah muda". Tokoh dalam novel ini cenderung hidup terasing dari lingkungannya, karena ia membuat jarak dengan masyarakat. Tapi juga pada saat yang sama, ia terpental dan dilempar oleh masyarakat karena mencoba memasukinya kehidupan sosial. Dalam cerita ini,penulis mencoba mengolok-olok dan mengkritisi individu, melalui kaca mata sistem yang ada dalam masyarakat. Dan mencoba membuka mata pembaca terhadap realitas kehidupan remaja dari sudut pandang seorang pemuda yang terasing. Cerita dalam novel ini disampaikan dengan kecenderungan untuk masuk ke kejiwaan tokohnya secara mendalam dan mengeluarkan isi dari jiwa manusia ke lingkungan sekitar.