Our Memories
  • Reads 512
  • Votes 102
  • Parts 5
  • Reads 512
  • Votes 102
  • Parts 5
Ongoing, First published Jun 04, 2016
Karena cinta dan benci itu beda tipis, 

Itu yang kurasakan tiap kali menengok kebelakang.
Melihat senyuman seorang laki-laki yang aku benci.
Melihat mata coklat yang bersinar .
Melihat tingkah konyolnya.
Semua itu membuatku risih dan berusaha menjauhinya.

Tetapi itu semua nihil, karena hingga pada akhirnya aku mulai membuka hati untuknya,

Aku menengok kebelakang lagi dan melihat sosok bertubuh tegap yang selalu mengikutiku.
Senyuman,tingkah, dan matanya membuatku bahagia.

Tetapi, itu semua bagaikan oase di padang pasir yang hanya datang sesaat. Bagaikan kabut pagi yang datang kemudian pergi.

Keesokan harinya aku melihat kebelakang dan aku berharap bertemu dengannya.

Ku terus nanti sampai banyak ke esok an hari, namun aku tidak menemukanmu.
Hingga ku sadar, aku salah untuk melihat kebelakang, menanti seseorang yang tak pernah datang. 

-Dinda Kirana Putri
All Rights Reserved
Sign up to add Our Memories to your library and receive updates
or
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
VANILA ANASTASIA [ REVISI ] cover
Kilian [END] cover
MELANCHOLY cover
ALGRAREZ || The Devil Husband cover
Argavanil cover
ERLAN PANDU WINATA cover
Mr. Stewart and His bodyguard  cover
CAMELIA [END] cover
 ARGALA cover
BAD LUCK [ for Luina ] || OPEN PO🚩 cover

VANILA ANASTASIA [ REVISI ]

63 parts Complete

-please be wise in reading- ∆ FOLLOW SEBELUM MEMBACA ∆ Tentang Vanila yang memiliki luka di masalalu dan tentang Vanila yang menjadi korban pelecehan oleh anak remaja geng motor dimasa putih biru. Tubuhnya di jamah dengan cuma-cuma. Bahkan harga dirinya sudah tidak ada, Ingin melawan? Tapi dia hanya sendiri. Dia hanya gadis lemah. Dia mendidik dirinya sendiri agar menjadi gadis yang kuat dalam semua cobaan dan takdir. Bagaimana jika takdir mempertemukanya kembali dengan 5 laki-laki brengsek yang dulu menjadi alasannya untuk menghilang. -hasil pikiran sendiri no copy- -dilarang keras yang namanya plagiat-