Tatapan itu dingin. Gadis itu dapat merasakan ada rasa benci dalam mata sang laki-laki. "Kenapa? Sampai sekarang kamu masih benci sama aku?" tanya gadis itu. "Aku tidak pernah merasa sebenci dan sesayang ini pada seseorang. Kalau saja hal itu tidak terjadi, mungkin aku bisa bersamamu sekarang." Gadis itu terdiam karena balasan sang laki-laki. Benar. Kamu dan aku tidak bisa bersama. Kalaupun bisa, benarkah kamu akan tulus mencintai dan memaafkan aku? Tidak. Aku rasa tidak.