"Arghh..sial!" Aku selalu suka pohon, tapi kali ini ranting pohon ini sungguh membuatku marah. Berusaha bangkit dan berlari, namun gaun putih panjang merepotkan ini tersangkut di akar pohon yang sama. "Astaga, Anne! Mereka datang. Berdiri! Cepat! " teriakan cempreng Sam terdengar nyaring. Aku memaklumi jika teriakan Sam terdengar lebih cempreng dari biasanya. Dia berdiri di depanku, terlihat sama paniknya denganku. Suara derap langkah-langkah berat dan derapan kuda menggema di seluruh hutan. "Sial!" aku berdiri dengan susah payah dan kembali berlari. Kali ini mengangkat baju panjang ini sampai ke lutut. Menghindari jatuh konyol dua kali. Suara ringkihan kuda di belakang kami terdengar mendekat. Aku merutuki Brian dan Sean yang dengan bodohnya merancanakan pelarian yang begitu terbuka. Jika kami mati di tangan para monster itu malam ini. Aku akan menghantui dua idiot itu, tak perduli mereka juga hantu. "Anne! Lakukan sesuatu yang berguna!!" teriakan James hanya membuatku semakin panik. "Seperti?!" balasku berteriak sambil terus berlari. Saat kau tahu nyawamu akan melayang dalam hitungan detik dan tubuhmu mati rasa karena lelah melarikan diri dari kematian, akan sangat sulit untuk berfikir. "Lakukan gerakan cahaya cahayamu itu!!" teriakan Jack lebih terdengar seperti putus asa. Detik berikutnya, aku berlari terbalik dan mengeluarkan semua tenagaku untuk tebasan plasmaku untuk para biadab itu. Hal terakhir yang ku dengar walau samar samar.. Teriakan pilu Malediction keparat itu. *-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*-*
1 part