She Loves You, Nofan..

"Mengapa cinta sesulit ini? layaknya menggenggam lilin, perlahan padam walau perih, habis meski tersakiti"
Kalimat itu tertulis di notebook kecil berwarna pink milik Serra. tak terasa, selangkah lagi Serra sukses, Serra akan meraih mimpinya sedikit lagi. Meski demikian, Serra tertunduk, menitikan air mata, ada sesuatu yang terpendam disana, setelah sekian lama.

"Serra, Ayo main poker!" ajakan Nofan itu terlontar di sela-sela pelajaran Sosiologi.
Persahabatan antara Nofan dan Serra, mereka sangat dekat seperti kakak dan adik, memiliki hobi yang sama, bermusik bak musisi handal walau hanya dikelas setiap jam Istirahat. Serra diposisi Singer, dan Nofan sang Guitarist. Nofan sudah seperti buku diary untuk Serra, tiada hari tanpa membuat laporan kepada Nofan sesibuk apapun.
Namun hubungan persahabatan Nofan dan Serra tidak selalu mulus. ada saja rintangan dan ada saja saat tidak saling sapa. walau demikian, rasa rindu dalam hati Serra tak terbendung, "Nofan! gue kangen tauuuu!"

Begitu banyak laki-laki yang singgah di hati Serra, tetap saja hati Serra memilih Nofan, satu ruang di hati Serra sudah tertata rapih untuk Nofan. Serra hanya ingin bersama Nofan, tidak dengan yang lain. Serra akan menunggu, ia tidak ragu melepas Nofan, karena ia percaya, Merpati yang terbaik akan selalu pulang.