Petualang Cinta
  • Reads 121,568
  • Votes 549
  • Parts 2
  • Reads 121,568
  • Votes 549
  • Parts 2
Ongoing, First published Jun 22, 2016
Mature
Narendra seorang petualang cinta yang selalu berhasil meluruhkan hati wanita mana saja yang disukainya, tak menyangka kalau kemudian ia akan menjumpai seorang wanita yang berhati sedingin es. Ia tahu Kaemitha sudah menjadi milik Aryan, tapi hal itu tidak mengurangi minatnya untuk mendekati wanita tersebut.

Tetapi pada akhirnya kepada siapa Narendra dapat mencurahkan rasa rindunya yang tulus?
All Rights Reserved
Sign up to add Petualang Cinta to your library and receive updates
or
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
My Possessive (ex) Fiancé cover
Just an escape cover
Transmigrasi Seksi Bumil  cover
The Boss is My Roommate [21+] cover
FORBIDDEN DESIRE (21+) cover
Give Me Your Sandwich! [END] cover
Dark Love cover
Hello, KKN! cover
Trapped With My Brother Friend cover
Hyper cover

My Possessive (ex) Fiancé

15 parts Ongoing

INI NOVEL ADULT ROMANCE 21+, JANGAN ASAL BACA BAGI KALIAN YANG BELUM CUKUP UMUR. •••• "Mau nikah dulu, atau kawin dulu? saya bisa semuanya? Pilih saja Nadi." •••• Nadine Savaira (24 tahun) memutuskan kabur sejauh-jauhnya setelah membatalkan pertunangannya secara sepihak. Ia kemudian tinggal di sebuah desa yang begitu asri dan saling bergantung satu sama lain. Setelah menyelesaikan kuliahnya, Nadi langsung bekerja sebagai pegawai Puskesmas disana. Suatu hari Nadi ditugaskan ibu lurah untuk menyambut seorang dokter baru di kampung mereka. Dia dokter yang sangat tampan, berusia 29 tahun. Di pertemuan pertama, dia sudah membisikkan tepat di telinga Nadi, kata-kata yang membuat bulu kuduknya berdiri. "Tertangkap Nadi" Dia lelaki itu, mantan calon suaminya Nadi, pemilik tatapan yang sangat tajam. Dosa Nadi padanya adalah, Nadi kabur saat mereka akan menikah. Dan sekarang lelaki itu tampaknya ingin membalas dendam atas masa lalu tidak menyenangkan itu. Ikuti kelanjutan kisah Nadine Savaira, Barra Dominic Arnault, dan Ravindra Albaraq W.