"Jangan jadi angin buat gue gerr." Kata gadis berambut gelombang nan panjang yang sedang duduk termangu di sebuah kursi panjang berwarna coklat. "Walaupun gue berjanji, tapi suatu saat gue pasti akan mengingkarinya." Jawab gerry dengan nada yang cukup pelan didahului angin kencang yang terasa dingin. "Apa karna kita bertolak belakang karna keadaan?" Geisha sudah sangat sesak di dadanya. Entah kenapa. Gerry berdiri lalu membalikan tubuhnya dan pergi meninggalkan geisha sendiri, tepatnya di dekat lampu taman dengan sinarnya yang sangat terang. Tak terasa bulir bulir air dari langit tepat jatuh di sepatu geisha yang sedang memakai sepatu slop berwarna putih dan hiasan bunga yang melingkari kakinya. Dibarengi dengan bulir bulir air mata yang jatuh tepat di pelipis pipinya. Copyright. 2016 By Milaanisah Telah direvisi ✓