Alana Makarim sudah lama menulis kegiatannya dalam buku catatan. Tetapi sejak sahabat kecilnya menghilang dari kehidupannya, ia mulai menulis catatan hariannya untuk Nara, sahabat kecilnya.
Gue kangen sama lo. Dan gue harap lo juga kangen sama gue. Jadi nanti, kapan pun itu, gue harap lo balik secepatnya. Terus gue bakal jadi orang pertama yang ketemu sama lo. -2013-
Hey, Nara. I still believe that you will come back here and still searching for me. And yes, it's been two years I miss my home, cause you're my home. My second home. -2014-
Jangan tersinggung ya Nar, tapi sejak lo ninggalin gue, gue jadi gak pernah berharap terlalu tinggi lagi. Takut sakit, soalnya gue belum siap untuk jatuh.Tapi tetep aja siihh, gue masih punya secuil harapan kalau dijenjang berikutnya kita akan ketemu lagi. Entah gimana caranya, tapi gue masih 'sedikit' berharap akan hal itu. Hehehe, habis mau gimana lagi? You left me with the memories and the aftertaste... -2015-
Karena gue mau lo baca semua tulisan gue, -Alana Makarim-