Aku bagai mentari redup diujung cakrawala, sedang sinarmu hangat memenuhi ufuk timur. Jingga sama-sama kita berwarna, namun jinggaku pudar berbaur malam. Sedang jinggamu bersinar berbaur biru awan. Senyumku sedikit demi sedikit tenggelam ditelan lautan. Menyisakan semburat jingga, kuharap kan kau kenang. Wajahku bertabir kelabu, inginku kau hapuskan. Namun sungguh kutau kau tak bisa.All Rights Reserved
1 part