Gravity [DISCONTINUED]
  • Reads 9,887
  • Votes 886
  • Parts 12
  • Reads 9,887
  • Votes 886
  • Parts 12
Ongoing, First published Jul 16, 2016
Kris Wu adalah gangsternya Royal International School (RIS) yang tenar akibat kenakalannya dan Jessica Jung adalah murid paling misterius yang satu kelas dengannya di tahun akhir ini. Hampir tiga tahun bersekolah di RIS hanya ada satu orang yang pantas disebut sebagai teman Jessica, dia adalah Xi Luhan. 

Kris selalu mengira bahwa gadis itu adalah target bullynya yang paling pas. Tetapi, awal interaksi mereka sungguh mengejutkan, karena apa yang gadis itu katakan adalah, "Menyingkirlah!" 

Oh, sungguh, Kris merasa harga dirinya baru saja dicabik-cabik.

Ini adalah awalnya, tetapi sebuah acara makan malam di hari Minggu menjadi titik balik hubungan mereka. 
***
All Rights Reserved
Sign up to add Gravity [DISCONTINUED] to your library and receive updates
or
#228jessicajung
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
Dosa Ku cover
The Best Of Miracle cover
Kesayangan Bunda cover
He Fell First and She Never Fell? cover
antagonis wife [PO] cover
BABY CHANIE cover
Rafa [End💗] cover
ELIO RILEY SERGEYEV cover
After Graduation cover
𝐒oerabaja, 1730 cover

Dosa Ku

76 parts Ongoing

Liu Qiaqio, Permaisuri Dinasti Jin, telah menyerahkan hati, jiwa, dan raganya untuk sang kaisar. Dia mencintainya dengan sepenuh hati hingga merasa lelah, tetapi sang kaisar yang dingin hanya memiliki mata untuk satu orang, dan orang itu bukanlah dirinya. Kehangatan di mata kaisar saat memandang orang itu tidak pernah menjadi miliknya, kelembutan suara kaisar saat berbicara dengan orang itu tidak pernah ditujukan padanya, bahkan hingga ajal menjemput. "Apa salahku sehingga kau membenciku sejauh ini? Apa aku telah melakukan kesalahan sehingga kau memandangku dengan begitu hina? Apakah mencintaimu adalah dosa yang begitu besar?" tanyaku dengan lemah. "Dosamu adalah mencintai seseorang yang seharusnya tidak kau cintai," jawabnya dingin. 'Dia benar, aku telah menghabiskan terlalu banyak cinta untuknya hingga aku tidak punya sisa cinta untuk anak-anakku, untuk mereka yang benar-benar peduli padaku. Jika aku diberi satu kesempatan untuk menebus semua itu, aku akan menghabiskan seluruh hidupku melakukannya,' pikirku sembari menutup mata dan menyambut kematian. Atau begitulah pikirku.