"Ka nat, gu, gue suka sama kakak"
adelia memberanikan diri untuk mengungkapkan perasaannya, sungguh rasa gugup yang dialami adelia membuat seluruh badannya terasa kaku, apa ini moment yang tepat untuk mengungkapkan isi hatinya
Sedangkan cowok yang berada didepan adelia hanya menatap adelia, butuh waktu lama menunggu jawaban dari kakak seniornya itu
"del, lo yakin suka sama gue?"
Adelia mendongakkan kepalanya dan memberanikan diri menatap kakak seniornya itu "maksud kakak apa?, adel sudah suka sama kakak pas pertama kali lihat kakak di aula waktu itu"
"lo kayanya ragu sama orang yang lo suka del, coba lo yakini perasaan lo, lo tanya sama hati lo sendiri siapa sebenarnya yang lo suka, lo lagi keliru sama perasaan lo del, lo salah orang"
Adel merasa binggung sama ucapan kakak seniornya ini, maksudnya keliru apa? Adelia tidak mengerti maksud dari perkataan kakak seniornya tadi, apa ini maksud dari kakak seniornya kalau sebenarnya dia sudah di tolak.
"kakak gak harus balas perasaan adel, cinta gak harus dimilikikan, adel tau kalau kakak gak suka sama adel, adel tau kalau isi hati kakak sudah ada yang isi, maaf sudah lancang menyukai kakak, karena adel juga gak tau kenapa bisa suka sama kakak, sekali lagi adel minta maaf kak, adel permisi"
Setelah kepergian adel, cowok itu merasa bersalah dengan omongannya, dia tidak bermaksud menyakiti perasaan adelia, cowok itu juga tahu bahwa adelia saat ini menangis, karena setelah cewek itu berbalik dan meninggalkan dia, dia melihat punggung adel yang bergetar, ia tahu bahwa gadis itu menangis.