Clara, akuntan sebuah hotel yang menerima 'panggilan'.
Alex, mahasiswa S2 yang patah hati dan melarikan diri dari kenyataan.
Ferdinal, eksekutif muda dengan segala trauma di masa lalunya.
Bertiga, mereka menjalin pertemanan dengan masalah dalam pribadi masing-masing. Dua bulan mereka menghabiskan waktu bersama.
"Aku yang berhak mengatur perasaanku, bukan kamu. Aku yang berhak menentukan bagaimana kamu dimataku, bukan kamu. Dan aku yang berhak mencintai siapa, bukan kamu."
"Sekalipun hamil anak gue, lo pikir gue bakal peduli?"
Ucapan terakhir sebelum cowok brengsek itu pergi.
Gadis sebatang kara itu pun akhirnya berjuang sendiri melahirkan anaknya tanpa suami. Menjadi ibu tunggal bukanlah hal mudah, apalagi lambat laun sang anak selalu bertanya tentang keberadaan ayahnya.
"Mommy, Al selalu doa sebelum bobo. Diulang tahun Al yang ke 5 nanti, papa pulang terus bawain Al boneka dino."
Ibu muda itu hanya menangis, seraya memeluk anaknya. Lalu bagaimana jika ternyata sang ayah juga sebenarnya menginginkan Al.