Story cover for Dari Kiyrra Kepada Rifandi by icautr
Dari Kiyrra Kepada Rifandi
  • WpView
    Reads 3,836
  • WpVote
    Votes 204
  • WpPart
    Parts 29
  • WpView
    Reads 3,836
  • WpVote
    Votes 204
  • WpPart
    Parts 29
Ongoing, First published Aug 07, 2016
Cinta bagiku hanya sebuah kata yang tiada bermakna. Namun hati berkata, cinta itu ada dan kepada siapa itu tertanam maka hanya Aku yang tahu jawabannya. Cinta diam-diam, tidak ada yang mengetahui betapa menyakitkannya hal itu terasa. Menyakitkan atau tidak, jika hati sudah menentukan, bisa apa diri ini? Rasa cinta yang tertanam ini tidak hanya sebuah rasa sembarangan yang dimiliki remaja pada umumnya. Tapi pikirku, Aku tak akan cepat mempercayai rasa, karena bisa saja rasa hanya menipu. Jangan sampai kita tidak bisa membedakan rasa cinta sesungguhnya dengan nafsu belaka. Lihat saja sampai mana rasa akan bertahan, jika memang rasa ini bertahan semakin dalam, maka kaulah takdirku. Cinta pertama dan terakhirku... Rifandi Fernandi.
All Rights Reserved
Sign up to add Dari Kiyrra Kepada Rifandi to your library and receive updates
or
#171guru
Content Guidelines
You may also like
Aku Kamu Dan Jarak by nayhre
37 parts Complete
Samudra - Launa adalah dua hati yang pernah saling menemukan di tengah ramainya dunia. Cerita mereka bermula dari tawa ringan, percakapan dalam telepon malam, hingga janji-janji kecil yang menyemai harapan. Namun, seiring waktu, hubungan itu diuji oleh keraguan, kehadiran orang lain, dan jarak yang tak lagi bisa dijangkau oleh cinta semata. Samudra yang berada di Sarawak-Malaysia dan Launa yang berada di Bandung-Indonesia. Launa mencintai Samudra dengan tulus-dengan cara yang kadang terlalu diam, terlalu sabar, dan terlalu dalam. Bersama Samudra, Launa merasa hidupnya lebih lengkap, lebih berarti. Launa jatuh cinta kepada Samudra bukan karena ia sempurna, melainkan karena kehadirannya membawa rasa yang berbeda dari siapa pun sebelumnya. Samudra memiliki cara tersendiri dalam menunjukkan perhatian-sederhana, namun bermakna. Ia hadir sebagai pendengar yang sabar, teman yang tak pernah lelah menemani, dan sosok yang mampu membuat Launa merasa dihargai, bahkan dalam diam. Dari sapaan hangat, kalimat-kalimat dukungan, hingga tawaran tulus untuk sekadar menemani belajar atau menenangkan hati yang lelah-semuanya perlahan membentuk ruang nyaman bagi Launa. Di tengah ketidak sempurnaan hubungan, Samudra mampu membuat Launa merasa bahwa ia layak dicintai dan tidak sendiri. Tapi waktu tak pernah memberi jaminan bahwa cinta akan selalu dipertahankan. Ketika Samudra berubah, ketika perasaan itu mulai tak searah, Launa hanya bisa menahan luka, berharap semesta mengembalikannya-walau dalam hati tahu, harapan itu semakin kabur. Ini bukan sekadar kisah putus cinta. Ini tentang bagaimana seseorang belajar melepaskan meski hatinya masih ingin bertahan. Tentang rindu yang terus tumbuh walau tak lagi punya tempat untuk pulang. Dan tentang keberanian Launa untuk tetap mencintai-meski akhirnya harus ikut hilang bersamanya.
You may also like
Slide 1 of 8
Aku Kamu Dan Jarak cover
ANKITA ANAHATA  cover
Haruskah Aku Bertahan? cover
Suara Dalam Aksara cover
PERGI UNTUK BAHAGIA ATAU BERTAHAN UNTUK LUKA cover
Penikmat Rindu cover
Kaila's Choice: Stay Or Move On? cover
Tiga : Aku, Kamu, Kita (TAMAT) cover

Aku Kamu Dan Jarak

37 parts Complete

Samudra - Launa adalah dua hati yang pernah saling menemukan di tengah ramainya dunia. Cerita mereka bermula dari tawa ringan, percakapan dalam telepon malam, hingga janji-janji kecil yang menyemai harapan. Namun, seiring waktu, hubungan itu diuji oleh keraguan, kehadiran orang lain, dan jarak yang tak lagi bisa dijangkau oleh cinta semata. Samudra yang berada di Sarawak-Malaysia dan Launa yang berada di Bandung-Indonesia. Launa mencintai Samudra dengan tulus-dengan cara yang kadang terlalu diam, terlalu sabar, dan terlalu dalam. Bersama Samudra, Launa merasa hidupnya lebih lengkap, lebih berarti. Launa jatuh cinta kepada Samudra bukan karena ia sempurna, melainkan karena kehadirannya membawa rasa yang berbeda dari siapa pun sebelumnya. Samudra memiliki cara tersendiri dalam menunjukkan perhatian-sederhana, namun bermakna. Ia hadir sebagai pendengar yang sabar, teman yang tak pernah lelah menemani, dan sosok yang mampu membuat Launa merasa dihargai, bahkan dalam diam. Dari sapaan hangat, kalimat-kalimat dukungan, hingga tawaran tulus untuk sekadar menemani belajar atau menenangkan hati yang lelah-semuanya perlahan membentuk ruang nyaman bagi Launa. Di tengah ketidak sempurnaan hubungan, Samudra mampu membuat Launa merasa bahwa ia layak dicintai dan tidak sendiri. Tapi waktu tak pernah memberi jaminan bahwa cinta akan selalu dipertahankan. Ketika Samudra berubah, ketika perasaan itu mulai tak searah, Launa hanya bisa menahan luka, berharap semesta mengembalikannya-walau dalam hati tahu, harapan itu semakin kabur. Ini bukan sekadar kisah putus cinta. Ini tentang bagaimana seseorang belajar melepaskan meski hatinya masih ingin bertahan. Tentang rindu yang terus tumbuh walau tak lagi punya tempat untuk pulang. Dan tentang keberanian Launa untuk tetap mencintai-meski akhirnya harus ikut hilang bersamanya.