Youth Of Lily
  • Reads 42,653
  • Votes 5,205
  • Parts 28
  • Reads 42,653
  • Votes 5,205
  • Parts 28
Complete, First published Aug 14, 2016
Mature
TW: Cerita ini mengandung banyak isu sensitif yang dapat memicu. Harap bijak dalam membacanya. 

Orang-orang berkata bahwa masa muda adalah momen terindah dalam kehidupan. Kita tertawa. Kita menangis. Kita bertengkar dan jatuh cinta tanpa ada alasan yang masuk akal. Semua hal kita lakukan atas nama 'masa muda'. Kita memimpikan impian. Berlari mengejarnya tanpa keraguan. Membuat kesalahan untuk belajar memperbaiki. 
  Ya, kah?
  Apakah ini yang kita sebut perbaikan?
  Di mana tawa yang kita bagi bersama sebelumnya? Di mana impian yang dahulu kita kejar?
  Kau pergi. Kami terberai ke dalam serpihan kekacauan. 
  Masa muda hampir selalu dipadankan dengan rasa sakit. Mereka mengatakan hal itu terasa sakit oleh karena kita masih muda. Itulah sebabnya kita harus berjuang menghadapinya dan menang.
  Mengapa kita terus berlari hingga kaki-kaki ini dipenuhi luka?
  Apakah kita dapat memenangkan pertarungan ini? 
  Ini adalah pertarungan yang tidak seimbang pada awal mulanya. Tidak ada yang bersikap adil. Kita harus mempertaruhkan segalanya pada kesempatan pertama.
  Untuk memenangkannya atau kalah.
  Dan pada penghujung hari, kemurnian ini akan melebur ke dalam  ketiadaan.

Rank #159 on Slice of Life
Rank #109 on School Life

Thank you for reading this story all...  😘😘😘😘
All Rights Reserved
Sign up to add Youth Of Lily to your library and receive updates
or
Content Guidelines
You may also like
Amigdala by nisrinnhere
78 parts Complete
[𝙳𝚛𝚊𝚌𝚘 𝚡 𝚘𝚌] [𝚃𝚑𝚒𝚛𝚍 𝚢𝚎𝚊𝚛] ᶜʰʳʸˢˢᵃᵐⁱˡᵃ ᴮʳⁱˢⁱᵃ ᴳʳᵉᵉⁿᵍʳᵃˢˢ, ˢᵉᵒʳᵃⁿᵍ ᵍᵃᵈⁱˢ ᵖᵘʳᵉᵇˡᵒᵒᵈ ᵈᵃʳⁱ ᴳʳᵉᵉⁿᵍʳᵃˢˢ ᶠᵃᵐⁱˡʸ. ᴷᵃˡᵃᵘ ᵏᵃˡⁱᵃⁿ ᵇᵉʳᵗᵃⁿʸᵃ ᵃᵖᵃ ʰᵘᵇᵘⁿᵍᵃⁿⁿʸᵃ ᵈᵉⁿᵍᵃⁿ ᴰᵃᵖʰⁿᵉ ᵈᵃⁿ ᴬˢᵗᵒʳⁱᵃ, ᵐᵉʳᵉᵏᵃ ᵃᵈᵃˡᵃʰ ˢᵉᵖᵘᵖᵘⁿʸᵃ. ᶜʰʳʸˢˢᵃ ˡᵉᵇⁱʰ ˢᵉʳⁱⁿᵍ ᵈⁱᵖᵃⁿᵍᵍⁱˡ ˢᵃˢᵃ ᵒˡᵉʰ ᵏᵉˡᵘᵃʳᵍᵃ ᵗᵉʳᵈᵉᵏᵃᵗⁿʸᵃ. ᴰⁱᵃ ᵗⁱⁿᵍᵍᵃˡ ᵈⁱ ᴳʳᵉᵉⁿᵍʳᵃˢˢ ᵐᵃⁿᵒʳ ᵇᵉʳˢᵃᵐᵃ ᵏᵉˡᵘᵃʳᵍᵃ ᴰᵃᵖʰⁿᵉ ᵈᵃⁿ ᴬˢᵗᵒʳⁱᵃ. ᴼʳᵃⁿᵍ ᵗᵘᵃⁿʸᵃ? ᴱⁿᵗᵃʰˡᵃʰ, ᶜʰʳʸˢˢᵃ ˡᵘᵖᵃ ᵏᵃᵖᵃⁿ ᵗᵉʳᵃᵏʰⁱʳ ᵏᵃˡⁱ ᵇᵉʳᵗᵉᵐᵘ ᵈᵉⁿᵍᵃⁿ ᵒʳᵃⁿᵍ ᵗᵘᵃⁿʸᵃ. ᶜʰʳʸˢˢᵃ ᵃᵈᵃˡᵃʰ ˢᵃˡᵃʰ ˢᵃᵗᵘ ᵐᵘʳⁱᵈ ᵇᵉʳᵖʳᵉˢᵗᵃˢⁱ ᵈⁱ ᴴᵒᵍʷᵃʳᵗˢ, ᵃᵏʰⁱʳ ᵗᵃʰᵘⁿ ᵃʲᵃʳᵃⁿ ᵏᵉᵐᵃʳⁱⁿ ᵈⁱᵃ ᵐᵉⁿᵉᵐᵖᵃᵗⁱ ᵘʳᵘᵗᵃⁿ ᵏᵉ ³, ᵗᵉⁿᵗᵘⁿʸᵃ ˢᵉᵗᵉˡᵃʰ ˢⁱ ⁿᵒⁿᵃ ᴳʳᵃⁿᵍᵉʳ ᵈᵃⁿ ᵗᵘᵃⁿ ᵐᵘᵈᵃ ᵐᵃˡᶠᵒʸ. ᵀᵃᵖⁱ ᵏᵃˡᵃᵘ ᵏᵃˡⁱᵃⁿ ᵇᵉʳᶠⁱᵏⁱʳ ᶜʰʳʸˢˢᵃ ᵈᵉᵏᵃᵗ ᵈᵉⁿᵍᵃⁿ ᴰʳᵃᶜᵒ, ᵏᵃˡⁱᵃⁿ ˢᵃˡᵃʰ ᵇᵉˢᵃʳ. ᶜʰʳʸˢˢᵃ ᵗⁱᵈᵃᵏ ᵖᵉʳⁿᵃʰ ᵇᵉʳᵐⁱⁿᵃᵗ ᵘⁿᵗᵘᵏ ᵐᵉⁿᵍᵉⁿᵃˡⁿʸᵃ ˡᵉᵇⁱʰ ᵈᵉᵏᵃᵗ. °°ᵀᵃᵖⁱ ˢᵉᵐᵘᵃⁿʸᵃ ᵇᵉʳᵇᵉᵈᵃ ˢᵃᵃᵗ ᵗᵃʰᵘⁿ ᵏᵉᵗⁱᵍᵃ ᵈⁱᵐᵘˡᵃⁱ°° ˢᵗᵃʳᵗᵉᵈ ⁻ ⁵ ᴰᵉˢᵉᵐᵇᵉʳ ²⁰²⁰
You may also like
Slide 1 of 10
Piano: Happiness & Sadness ✔ cover
After Graduation cover
Letter | Park Jimin ✔ cover
Amigdala cover
"The Last" [Completed Remake] cover
Black Swan [END] cover
Stars Behind the Darkness 2 cover
Pesta Ulang Tahun Teman-Teman cover
TWINS YOONJIN   (Terbit) cover
Duke's Grip cover

Piano: Happiness & Sadness ✔

13 parts Complete

fanfiction | completed "Ayah tidak pernah melarangmu untuk melihat. Hanya tidak menyentuhnya. Itu saja. Tapi, kau menyentuhnya, memainkan alat musik itu bukan hanya sekali. Kau melanggar larangan Ayah berulang kali, Gi." Di satu sisi, ibu memintanya untuk menjaga kecintaan pada musik, terlebih piano. Namun di sisi lain, ayah seakan menjauhkannya dari alat musik pujaannya: piano. . Piano yang merupakan sumber kebahagiaannya juga menjadi sumber kesedihan dan rasa kecewa baginya. [08-04-22]-[20-05-22]