20 parts Ongoing Apa yang ada dipikiranmu ketika mendengar nama Majapahit?
Hayam Wuruk?
Gajah Mada?
Sumpah Palapa?
Kerajaan Terbesar Di Nusantara?
Ini adalah kisah seorang gadis berusia 16 tahun yang baru menginjak bangku kelas dua SMA yang terjebak dimasa lalu, di tahun 1350 M karena kecerobohannya sendiri yang selalu melanggar pantangan.
Saat kerajaan Majapahit masih dipimpin oleh seorang RajaPutri berjenis kelamin Perempuan sang Maharani, bernama Dyah Gitarja yang bergelar Tribhuwana Tungga Dewi. Dia adalah Ibunda dari raja terbesar di Nusantara, Hayam Wuruk.
Mari belajar bersama tentang sejarah, di Nusantara juga banyak sekali cerita sejarah yang menarik, tidak kalah dari cerita-cerita melegenda dari berbagai penjuru dunia.
Ini hanyalah kisah fiksi, tentang seseorang yang kembali ke masa lalu, ke jaman Indonesia yang masih berbentuk Kerajaan. Kisah pangeran Hayam Wuruk dan seorang gadis yang terjebak ke masa lalu.
****
"Oh ... ternyata pangeran Hayam Wuruk yang di idam-idam kan oleh banyak wanita itu nyatanya begitu angkuh," ujar Haura.
Hayam Wuruk tersenyum membalas perkataan gadis dihadapannya. "Oh ... dan ternyata Bintari Ayu Anindyaswari, gadis yang dikenal lemah lembut itu rupanya ... kasar?"
Haura menatap tajam, ah! Dia lupa yang berada dihadapannya kini kan adalah Hayam Wuruk, pria menjengkelkan yang pernah ia temui.
"Ya ... ya, ya saya memang kasar. Nyatanya memang begitu, saya bisa bersikap lemah lembut, tapi maaf saya tidak akan melakukannya dihadapan anda," katanya ingin beranjak pergi.
"Dan aku juga tidak se-angkuh ini, kurasa aku hanya bersikap angkuh dihadapanmu, agar kau ingat dengan siapa kau sedang bicara, Nimas."
Haura terdiam, ia kehilangan kata melihat senyuman mengejek itu. Ia memang tak akan pernah menang berdebat melawan pangeran antah berantah ini.
Simak kisahnya!
NO PLAGIAT!
[ Jika Ada Kesamaan Tempat, Mungkin hanya Kebetulan. INI MURNI KARYA DAN PEMIKIRAN SAYA SENDIRI! ]
FOLLOW AUTHOR DULU BERKAH