Memory of Heaven
  • Reads 118,891
  • Votes 4,481
  • Parts 157
  • Reads 118,891
  • Votes 4,481
  • Parts 157
Ongoing, First published Sep 12, 2013
Sinopsis :
  
  " Aku tidak mau kamu mencintaiku, Aku juga takut untuk mencintaimu. Tidak ada yang aku bisa Aku tunjukkan kepada dirimu. Apakah itu kecantikan, kelebihan, maupun apapun yang aku miliki. Kita tidak bisa menjadi pasangan seperti yang kita inginkan. Kita sebagai manusia hanya takut pada kekurangan, dan kekurangan itu akan menjadi alasan bagi kita menyakiti satu sama lain."
  
  Rinoa selalu mengingat perkataan tersebut. Ia pikir tidak ada lagi rasa cinta dalam dirinya setelah apa yang dilakukan pada masa lalunya. Tidak ada lagi rasa cinta untuk seorang laki - laki. Namun ketika Rinoa bertemu dengan Fitran yang mempunyai masa lalu sama dengan dirinya. Ia mulai berpikir untuk mencoba merasakan hal itu kembali.
  
  Mereka berdua menjalani kisah mereka di Blue Earth . Rinoa mulai putus asa dengan perasaannya tersebut. Masa lalunya terlalu menghantui dirinya. Ketakutan terbesar itu membuatnya kembali ke sosok kejam dirinya. Namun di lain pihak Fitran berjuang meraih cintanya bahkan membuat Rinoa menjadi musuh terbesarnya.
  
  " I Wish to Be With You in That Place ....
  " The Place Where Are All Sorrow and Pain Gone ...
  
  Noted :
  
  Cerita ini hanya berunsur Fiktif.
All Rights Reserved
Table of contents
Sign up to add Memory of Heaven to your library and receive updates
or
#10iln
Content Guidelines
You may also like
Binar Rembulan~Transmigrasi (TERBIT) by Arrinda_sell
64 parts Ongoing
(PART MASIH LENGKAP) Bulan. Tidak sesuai namanya yang menggambarkan keindahan. Nyatanya kehidupan Bulan jauh dari kata itu. Selalu mendapat kekerasan fisik dari ayahnya membuat Bulan jadi enggan untuk hidup. Bermula dari sang ayah yang menyiksanya hingga berujung kepalanya bocor, Bulan jatuh tak sadarkan diri. Namun kejutan lain datang ketika ia membuka mata. Bukan Rumah Sakit atau alam baka, Bulan malah mengalami kejadian yang menurutnya sangat di luar nalar manusia. Ia bertransmigrasi ke dalam sebuah cerita yang sedang hangat-hangatnya dibicarakan. Binar Rembulan. Adalah tokoh pendukung dalam cerita Possesive Ernest. Tokoh yang Bulan masuki sekarang. Demi menjaga agar alur tidak melenceng, Bulan harus berperan sebagai Binar Rembulan yang terkenal BUCIN setengah mampus kepada Ernest-pacar satu minggunya. 💫💫💫 "Eh, Pacarnya aku udah bangun. Nih, aku bawain bekal khusus buat Pacar lope-lope," "Tadaaa! Ayam rica-rica dengan bumbu kasih sayang yang meresap di setiap dagingnya ala Binar Rembulan. Dijamin hari Pacar akan berwarna seperti 7 pelangi setelah mencicipi bekal buatan Binar." 💫💫💫 "Hadiah ulang tahun pacar adalah...." Binar sengaja menggantungkan kalimatnya dengan maksud agar membuat Ernest penasaran. "Kita putus!!! Yeayy!!! Seneng gak seneng gak? Seneng dongkkk." 👉note👈 Mungkin akan terdapat beberapa dialog atau bahasa yang bercampur baku dan non baku. Mianhae kalo kalian merasa tidak nyaman. Rank: #1 [fantasi] #1 [dunia novel] #1 [klasik] #1 [fiksisejarah] #1 [cerita pendek] #1 [sma] #1 [fantasy] #1 [isekai] #1 [teenfiction] #1 [getaran] #1 [fiksi] #1 [komedi] #1 [obsesi] #1 [posesif] #1 [laga] #1 [getaran] #1 [aksi] #1 [petualangan] #1 [acak]
You may also like
Slide 1 of 10
PEONY - Antagonist's Sex Slave cover
Kota Seribu Lantai cover
The Screet Life [Segera Terbit] cover
Binar Rembulan~Transmigrasi (TERBIT) cover
10 Years Waiting [ END ) cover
kumpulan cerita 21+ cover
ROSALINE - I will be The Real Antagonist cover
JOANA, SHE IS AN EXTRAS  cover
Become An Antagonist  cover
I'm Not A Villainess (End) cover

PEONY - Antagonist's Sex Slave

53 parts Ongoing

Dalam novel dewasa berjudul Aggressive, Peony adalah tokoh figuran dan 'mainan ranjang' sang antagonis gila sekaligus second male lead; Kaisar Khezar. Di awal cerita, Peony mati dibunuh Kaisar dalam keadaan mengandung buah hati mereka. Peony, yang namanya sama dengan tokoh tersebut, hidup kembali sebagai Peony dalam novel Aggressive dan memilih untuk mati lebih awal daripada harus menjadi budak Kaisar yang ujung-ujungnya akan tetap mati juga. Hanya saja Peony takut bunuh diri sehingga yang dia lakukan adalah mengganggu Kaisar Khezar agar Kaisar marah dan langsung membunuhnya. Tapi ..., "Yang Mulia, tolong bunuh aku!" teriak Peony. "Bunuh saja aku!" "Apa kau bilang? Cium?" Kembali Khezar mendaratkan ciuman singkat di bibir Peony setelah beberapa ciuman sebelumnya. "Sudah. Mau lagi, hm?" Bukankah Kaisar Khezar benar-benar gila? @kandthinkabout