Story cover for Innocent;huang renjun[√] by haajae
Innocent;huang renjun[√]
  • WpView
    Reads 225,001
  • WpVote
    Votes 34,076
  • WpPart
    Parts 56
  • WpView
    Reads 225,001
  • WpVote
    Votes 34,076
  • WpPart
    Parts 56
Complete, First published Sep 16, 2016
[BELUM DIREVISI]

Awalnya, aku tak pernah berpikir akan dekat dengannya. Mengetahui sifat aslinya, mengetahui latar belakangnya, dan mengetahui keluarga kecilnya yang berantakan.
  
  Aku selalu bersyukur akan hal itu. Entah karena aku dekat dengan seseorang yang otomatis bisa ku bantu atau aku bersyukur karena aku mencintainya. Aku belum dapat menemukan jawabannya.
  
  Namun, masalah itu menghancurkan semuanya. Masalah yang datang bersamaan saat aku mulai sadar.
  
  
  
  
  
  Bahwa aku mencintainya.
  
  
  
  
  
  
  ©haajae,2016
All Rights Reserved
Table of contents
Sign up to add Innocent;huang renjun[√] to your library and receive updates
or
#10nct2018
Content Guidelines
You may also like
Melangkah Tanpa Arah  by haechanah05
7 parts Ongoing
Tidak semua orang punya orang tua yang bisa diandalkan. Ada kalanya kita yang diandalkan oleh mereka, di setir layaknya robot tanpa punya rasa. mereka tak mau mendengar sedikit pun keluhan, semuanya harus tertata sempurna, selayaknya Tuhan yang tanpa kekurangan. kisah empat remaja, yang berusaha bertahan ditengah luka yang mereka punya, tentang masalah keluarga yang berbeda, namun dengan torehan luka yang sama. "capek bangett fuck, pengen pulang aja rasanya, tapi kemana gue harus pulang? " hanan "ke gue, pulang ke gue, anggap gue rumah lo, rumah kalian" nata "nat, peluk gue, gue butuh di puk-puk, sambil di pat-pat, perihal gue yang lima bulan lebih dulu minum susu, gue tetep butuh pelukkan lo. Hari ini ibu datang lagi, dia minta duit hasil gue meres keringet" raga "sini gue peluk, sambil puk-puk dan pat-pat. gapapa ya? nanti allah ganti duit lo yang lebih banyak dari yang lo kasih, buat makan nanti, lo ga usah pusing, nanti gue masakin lo tiap hari, kalo ada kebutuhan lo bisa pake uang gue dulu" nata "nat, gue pengen mati aja, hidup juga percuma, bokap selalu mukul gue, gue capek nat" jagat "sutt ga boleh ngomong gitu, sini lukanya gue obatin, kalo capek istirahat ya, jangan Coba-coba buat mati, mati bukan suatu hal yang bisa dicobain, capeknya dibagi sama gue, biar lebih ringan" nata "gue ga seberguna itu ya? gue ga seberharga itu ya? apa salah gue bodoh? gue juga ga mau terlahir jadi orang bodoh" nata "nat yang perlu lo tau, lo itu berharga buat kita, lo permata yang wajib kita jaga keindahannya" jagat "lo ibarat penerang di kegelapan, lo sangat amat berharga, tangan mungil lo ini, yang udah narik kita dari lingkaran setan" hanan "lo ga salah, dan lo ga bodoh, lo terlalu pintar, dan terlalu berharga buat kita" raga #00line #renjun #jeno #haechan #jaemin
You may also like
Slide 1 of 9
Sisa Ingatan cover
Palung Kecil Yang Dalam [Renjun] cover
Melangkah Tanpa Arah  cover
last wish ( Tamat ) √ cover
kak jaehyun cover
Lost | Jeno Haechan✓ cover
Epiphany (ON GOING) cover
Time monarch  [ Nomin ] || ✅ cover
[1] Heartbreaker ✔️ cover

Sisa Ingatan

15 parts Ongoing

Terasa familiar, namun sekaligus asing. Tak ada yang bener-bener nyata. Semuanya seolah kebohongan yang terbungkus alibi kejujuran. Luka, sakit, dan kecewa seolah tak henti datang. Tak ada yang bisa ia percaya? atau.... ada, tapi ia yang tak pernah sadar?