Namaku Rei. Aku adalah sahabatnya Dimas. Aku tidak begitu pintar dalam urusan menggambar. Gambaranku semakin lama semakin tidak begitu berkembang. Sementara itu, Dimas semakin lama semakin pesat kemajuan gambarnya. Walaupun begitu, aku senang Dimas begitu berkembang dalam keahlian menggambarnya. Semenjak ia menjuarai lomba menggambar komik di tingkat provinsi dan nasional, aku juga terinspirasi untuk menjadi dirinya, menjadi orang yang ahli dalam menggambar. Lalu, apakah kamu dapat membayangkan ketika kamu dan sahabatmu memiliki impian yang sama, namun salah satunya tidak meraih impian yang sama?