Ronal memang gay dari awal. Dengan memilih tempat terpencil sebagai tempat tinggalnya, jauh dari semua orang. Jauh dari orang yang sering menghujatnya karena orientasi seksualnya. Terutama pria yang disukainya ternyata straight, dan tidak mungkin membalas perasaannya. Ronal makin memperkuat ibadahnya dengan melaksanakan 5 waktu tanpa lupa, Ia menganggap Tuhan sedang murka padanya sehingga membuat semua orang membencinya. Hingga hari itu datang, seorang pria hanyut di Sungai tempat ia memancing. Pria yang kembali membuat perasaanya jatuh sampai bagian terdalam. WARNING!!! Ini cerita Boy x Boy, atau gay, atau Homo. Yang tidak suka cerita ini, silahkan menjauh. Tolong, saya sedang tidak ingin mendengar ceramah dari orang-orang yang menghujat tema cerita ini hanya karena cerita ini bergenre homo!!! Buat para pembaca, tolong komentari cerita saya ya, saya baru belajar menulis, jadi maaf jika ceritanya aneh atau apa. Ini cerita pertama.