Introvert (Hiatus)
  • Reads 697
  • Votes 127
  • Parts 10
  • Reads 697
  • Votes 127
  • Parts 10
Ongoing, First published Oct 03, 2016
■■

"Waktu itu, Al nitip surat ini ke gue. Kata dia, gue harus kasih ini ke lo kalo waktunya udah pas. Dan gue ngerasa sekarang waktu yg tepat buat ngasih ini ke lo. Di saat lo udah move on, udah gak nyalahin diri lo sendiri lagi, dan di saat udah ada orang yang bisa bikin lo tersenyum tulus lagi kayak dulu." 

"Oh ya, Al juga bilang buat ikhlasin dia pergi, Ra. Kepergian dia bukan salah lo sama sekali. Be Happy, Ra. Tapi jangan pernah lupain Al. Gue pamit ya, tugas gue udah selesai buat jagain lo. Oh ya, nanti dateng ya ke pernikahan gue, undangannya ada di dalem totebag itu juga kok. See you, Ra." Dia langsung berlaku dari hadapan Rara tanpa memberi kesempatan untuk Rara berbicara.

■■■■■

Hohoho, First Story banget gakluh. Btw, enjoy! Jangan lupa vote and comment nya yaaa... Makasii

Just info. Ini bener-bener asli dari imajinasi. Bahkan ada sedikit dari kisah nyata. Jadi tolong, jangan asal komen kalo ngerasa ini cerita ada kesamaan dengan cerita yang lain.
Terimakasih😊
All Rights Reserved
Sign up to add Introvert (Hiatus) to your library and receive updates
or
#191siblinggoals
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
Kaesar cover
Om Rony cover
My Dangerous Junior cover
MAHESA cover
FIX YOU cover
AV cover
Hypomone {ὑπομονή} || cover
I'm Alexa cover
I'm the Protagonist cover
Memilih Untuk Pergi  cover

Kaesar

42 parts Ongoing

Kaesar Morvayn Leonard, pemuda yang dikenal sebagai pemimpin geng Morvaylus, hidup dalam kekacauan dan pemberontakan. Namun, hidupnya berubah ketika ibunya mengungkap rahasia tentang ayah kandung yang selama ini tidak pernah ia kenal. "Ibu akan menikah lagi. Keluarga calon suami Ibu... mereka tidak menerima masa lalu Ibu yang memiliki anak," ucap Marcia dengan suara serak. "Kae, kamu harus menemui ayahmu. Kamu tidak bisa tinggal di sini lagi." Terpaksa meninggalkan rumah, Kae memulai perjalanan untuk menghadapi masa lalu dan mencari jawaban, sambil melawan kemarahan dan rasa hampa yang membelenggunya.