Namaku anisa febriana, bisa di panggil febri. Aku baru saja akan mendaftar di sebuah Sekolah Menengah Pertama(SMP) di sebuah sekolah favorit. Tetapi ayahku tiba tiba ingin mendaftarkan aku di sebuah yayasan islam. Awalnya aku sangat tidak ingin masuk di sekolah itu, dan menganggap sekolah itu penuh dengan membaca Al-Qur'an, dan anak-anaknya kebanyakan sangat pendiam dan alim, tetapi anggapan itu berubah setelah bertemu dengan 8 orang yang selalu membuatku tertawa dan terkadang di penuhi dengan kegilaan
3 parts