#1 dalam Humanis 10-04-2023
#1 dalam Satire 21-08-2020
#1 dalam Ceritapendek 10-02-2020
#1 dalam balada pada 29-01-2019
#1 dalam humanis pada 11-09-2018
Sujiwo, nama itu diambil dari bahasa Jawa. Su berarti baik dan Jiwo berarti jiwa. Kalau disambung, kata ini memiliki arti Jiwa yang baik. Jiwa yang menyerap, mengendap dan meluap segala kebaikan. Nama itu diberikan oleh Karto Gabuk dan Karto Lanang.
Sujiwo anak ketiga yang lahir dari rahim seorang perempuan gila bernama Suminten, yang telah tiga kali melahirkan anak dari buah tindakan asusila laki - laki pengumbar syahwat. Kelahirannya dinantikan Karto Gabuk seorang pejual onde -onde di pasar tempat Suminten biasa tidur dan mengais makanan. Karto Gabuk perempuan mandul yang sangat mendambakan anak.
Kemiskinan Karto Gabuk dan Karto Lanang tidak menjadikan penghalang bagi mereka untuk memberikan kasih sayang yang lebih kepada Sujiwo. Kematian Karto Lanang menjadikan Sujiwo anak yang mandiri, dan berbakti kepada Karto Gabuk. Karto Gabuk mendidiknya sendiri hingga akhirnya Sujiwo berhasil menjadi anak yang cerdas dan berhasil kuliah di Fakultas Pernanian UGM. Di Akhir masa kuliahnya Sujiwo kehilangan Karto Gabuk, yang meninggal karena sakit. Rahasia kebenaran yang selama itu disimpan akhirnya diceritakan oleh Karto Gabuk menjelang kematiannya. Sujiwo akhirnya mengatahui bahwa dia bukan anak biologis Karto Gabuk dan Karto Lanang melainkan anak Suminten, orang gila di pasar Sidomulyo. Kisah masa lalunya itulah yang diceritakan kembali kepada Wulantika Nafiza Istri Sujiwo saat mereka telah hidup bahagia dengan dua anak dan jabatan sebagai Vice President Agronomy di perusahaan perkebunan terkemuka.
Yang di bawah umur jangan ke sini! ini area dewasa! tolong cari bacaan lain aja kalau masih di bawah umur dan gak suka sama ceritanya.
Jangan report sembarangan!! Aku udah ngasih peringatan!!