Tanpa berfikir panjang indah langsung menelpon mamanya, belum sempat indah menekan nomor mama sebuah motor besar berhenti di depan depan halte tempat Indah menunggu, perhatian indah yang semula menatap hpnya ini melihat orang yang mengendarai motor itu, seorang pria yang terlihat tampan dan tingginya seperti menunjukkan tinggi seorang anak SMA ,rambutnya sedikit panjang dan disisir rapi menutupi dahinya . Pria itu turun dari motornya dan duduk di samping indah, indah yang tadi ingin menelpon mama terhenti karna orang yang mengendari motor itu menegur indah.